Suara.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus melakukan kampanye untuk mendorong masyarakat mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Hal tersebut dinilai sejalan dengan program Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sedang fokus membangun Sumber Daya Manusia (SDM).
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti mengatakan salah satu meningkatkan kualitas SDM Indonesia dengan mengkonsumsi ikan. Namun ikan di laut saat ini berpotensi tercemar limbah plastik.
"Pak presiden mau bangun sumber daya Indonesia menjadi manusia hebat syaratnya makan cukup protein. Protein mudah dari laut yaitu ikan, udang dan lain sebagainya. Kalau laut lebih banyak plastik nanti proteinnya plastik, nanti umurnya menjadi berkurang, nantinya," ujar Susi, Minggu (21/7/2019).
Susi mengimbau untuk mengurangi penggunaan plastik dengan cara tidak menggunakan botol mineral sekali pakai. Hal tersebut sudah diterapkan di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan.
"Kita kampanye larangan pemakain plastik sekali pakai. Tidak boleh bepergian pakai botol mineral bawa botol, kita pakai tumblr yang bagus bisa dibersihkan berkali-kali pakai," katanya.
Selain itu, ia juga meminta untuk masyarakat dan pemerintah untuk turut serta mengkampanyekan larangan penggunaan plastik sekali pakai. Karena saat ini Indonesia menjadi penyumbang sampah terbesar ke dua di dunia.
"Kita kurangi pemakaian sampah plastik kita tularkan kepada tetangga kita. Kita kampanye seluruh institusi pemerintah tidak menggunakan plastik sekali pakai," imbuh dia.
Berita Terkait
-
Menteri Susi Sebut DKI Jakarta Malu-malu Soal Larangan Pemakaian Plastik
-
Pekan Depan, Pawai Bebas Plastik Bakal Digelar di Kawasan Car Free Day
-
Susi Pudjiastuti, Menteri Jokowi Terpopuler di Twitter dan Instagram
-
Akibat Takut Mitos, Sungai di Madiun Tercemar Limbah Popok Sekali Pakai
-
Wow, Perusahaan Ini Ciptakan Gelas Daur Ulang dari Limbah Kopi Bubuk
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang