Suara.com - Tumpahan minyak mentah milik PT. Pertamina di perairan utara Karawang, Jawa Barat beberapa hari lalu sudah sampai ke sejumlah pulau di Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Ceceran limbah minyak itu kini telah mencemari wilayah laut.
Terkait itu, Bupati Kepulauan Seribu Husein Murad meminta wisatawan tidak perlu khawatir jika berkunjung ke Kepulauan Seribu. Menurutnya, petugas dari Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) bersama PT Pertamina terus membersihkan limbah pek tersebut.
"Wisatawan tidak perlu khawatir berkunjung ke pulau seribu. Karena sejauh ini petugas PPSU dan petugas dari Pertamina selalu siap membersihkan pek," ujar Husen saat dihubungi, Kamis (1/8/2019).
Husen menjelaskan, kegiatan wisata di Kepulauan Seribu masih berjalan seperti biasa. Menurutnya, pek tidak menganggu kegiatan pariwisata yang tersedia di sana.
"Kebersihan pantai kita masih terjaga. (pelayanan pariwisata) masih beroperasi seperti biasa," kata Husen.
Untuk diketahui, limbah minyak atau pek yang tumpah dari kawasan laut Jawa Barat menyebar ke berbagai lokasi. Tumpahannya bahkan mencapai kawasan Kepulauan Seribu.
Kepala Seksi Penanganan Pengaduan dan Sengketa Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Rusliyanto mengatakan kejadian kebocoran minyak dan gelembung gas di sekitar anjungan lepas pantai YYA, blok Minyak dan Gas Offshore North West Java (ONWJ) PT Pertamina terjadi sejak hari Kamis, (18/7/2019).
Lokasi rincinya berada di sekitar 2 kilometer dari Pantai Utara Jawa, Karawang, Jawa Barat, pada titik koordinat 06° 05' 864" LS 107° 37' 463" BT.
"Ditemukan adanya minyak yang bocor (oil spill) ke Laut, namun untuk jumlahnya sampai saat ini masih belum bisa diperkirakan," ujar Rusliyanto saat dihubungi, Selasa (30/7/2019).
Baca Juga: Tumpahan Minyak di Karawang Diduga Jangkau Pesisir Utara Banten
Berita Terkait
-
Limbah Tumpahan Minyak di Karawang hingga ke 6 Pulau di Kepulauan Seribu
-
Walhi: Minyak Pertamina Tumpah sampai ke Kepulauan Seribu Jakarta
-
Jadi Destinasi Wisata Favorit, PAPI Promosikan Kepulauan Seribu
-
Liburan Sekolah, Yuk Coba Wisata Bahari di Jakarta
-
Ini Rangkaian Acara HUT ke-492 DKI Jakarta, Ada Siti Badriah hingga Danilla
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar