Suara.com - Berita penutupan bioskop XXI TIM menuai tanggapan dari pengunjung yang biasa nonton di tempat tersebut. Salah satunya Putri yang mengaku tidak tahu-menahu tentang penutupan bioskop.
Putri kecewa Bioskop XXI TIM benar-benar akan ditutup. Bioskop XXI TIM di Cikini harus tutup mulai, Senin (19/8/2019) besok.
“Sayang banget padahal suasananya udah asyik dan tempatnya juga strategis. Nggak ada anak-anak alay dan nonton nggak berisik,” kata Putri di TIM, Minggu (18/8/2019).
Kekecewaan juga dirasakan oleh Rizki, pengunjung setia sekaligus mantan mahasiswa Institut Kesenian Jakarta (IKJ). Ia mengatakan bioskop tersebut berperan penting untuk perfilman terutama bagi mahasiswa IKJ yang ingin pergi ke bioskop.
“Suasananya juga enak, dalam arti kita gak perlu masuk mal,” ujarnya.
Selain itu, menurutnya, jika alasan penutupan adalah karena ingin memperluas Gedung Graha Bakti Budaya, itu tidak masuk akal karena gedung tersebut tidak terlalu ramai sejak tahun 2012.
“Sedih sih nggak cuma kecewa, kenapa harus dihancurin. Kalau mau nonton teater kan ada Teater Kecil jadi nggak perlu menghancurkan bioskop,” tutur dia. (Antara)
Gedung bioskop di Taman Ismail Marzuki atau TIM di Cikini, Jakarta Pusat akan dihancurkan tanpa tersisa. Nantinya akan dibangun gedung baru.
Kepala Unit Pengelola TIM Imam Hadi Purnomo menjelaskan bioskop XXI di TIM tutup karena kontraknya sudah habis. XXI menyewa tempat di TIM.
Baca Juga: Gedung Bioskop XXI TIM akan Dihancurkan, Selanjutnya Diganti Ini
“Bukan permanen tidak aktif, itu kontraknya sudah selesai,” kata Kepala Unit Pengelola TIM Imam Hadi Purnomo saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (18/8/2019).
Nantinya setelah diratakan, di sana akan dibangun Gedung Teater Graha Bakti Budaya. Teater Graha Bakti Budaya bakal diperluas menjadi 2.000 tempat duduk.
Imam menambahkan masih ada kemungkinan nantinya untuk melakukan perpanjangan kontrak antara pengelola TIM dan Bioskop XXI. Jika itu terjadi, kemungkinan bioskop akan dipindahkan ke depan. Ia juga meminta kepada masyarakat untuk bersabar karena TIM sedang dalam proses revitalisasi, dan diharapkan dapat selesai pada 2021 mendatang. (Antara)
Berita Terkait
-
Gedung Bioskop XXI TIM akan Dihancurkan, Selanjutnya Diganti Ini
-
Terungkap! Ini Penyebab Bioskop di Taman Ismail Marzuki Tutup Besok
-
Selamat Tinggal Bioskop XXI Taman Ismail Marzuki
-
Planetarium dan Observatorium TIM Buka Jadwal Peneropongan Planet
-
Revitalisasi Taman Ismail Marzuki, Pemprov DKI Gelontorkan Rp 1,8 Triliun
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri