Menginjak tahun 1980-1985, di sana orang-orang sudah lalu lalang dengan mobil mewah bermerek Mercedes Benz, BMW... Kita masih naik Kijang. Income perkapita mereka melompat jauh.
Nah, kunci kemajuan itu apa? Kuncinya kecepatan. Cepat di perizinan, sederhana di regulasi. Perizinan yang butuh waktu tahunan di tempat kita, di UEA setengah jam sahaja.
Sering saya sampaikan, ke depan negara besar tidak lagi menguasai negara kecil, atau negara kaya menguasai negara miskin. Yang terjadi, negara cepat akan menguasai negara yang lambat," jelas Jokowi.
Putra Mahkota Abu Dhabi atau Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab Syekh Mohammed bin Zayed Al Nahyan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia, Kamis (24/7/2019) lalu.
Kunjungan dalam rangka pertemuan bilateral itu digelar di Istana Bogor, Jawa Barat.
Kabar terakhir menyebutkan, selain kesepakatan bisnis, dari pertemuan itu, Jokowi mendapat hadiah pembangunan masjid di Solo dari Syekh Mohammed.
Berita Terkait
-
Presiden Jokowi Panen Garam Perdana dan Bagikan Sertifikat Tanah di Kupang
-
Kecam Tindakan Fasis dan Rasis Terhadap Mahasiswa Papua
-
INDEF: Jokowi Tak Perlu Buat Kementerian Investasi
-
Swasta Tertarik Ikut Bangun Ibu Kota Baru Kalau...
-
5 Perayaan Nuansa Otomotif Paling Seru di HUT Kemerdekaan NKRI ke-74
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti