Suara.com - Petugas Satres Narkoba Polres Asahan menangkap dua orang pria lantaran diduga terlibat dalam peredaran narkoba. Seorang pria terpaksa diberi tindakan tegas terukur karena melakukan perlawanan.
Kedua pria yang ditangkap adalah Muhammad Ridho alias Ridho (26) dan GAS alias Gilang (19) warga Jalan HM Yamin, Kisaran Timur, Asahan, Sumatera Utara.
“Pelaku M Ridho kita tembak kaki kanannya karena saat ditangkap melakukan perlawanan. Pelaku merupakan DPO dalam kasus narkoba,” kata Kasat Reserse Narkoba, AKP Antony Tarigan seperti dikutip Kabarmedan.com--jaringan Suara.com, Jumat (23/8/2019).
Antony mengatakan, awalnya petugas mendapat informasi bahwa di sebuah gubuk di areal kebun durian milik warga, di Jalan Durian, Kisaran sering dijadikan tempat transaksi sabu.
Dari informasi itu, petugas turun ke lokasi dan melihat dua pelaku sedang menimbang sabu. Petugas pun langsung menggerebek tempat itu dan mengamankan kedua pelaku pada Rabu (21/8/2019) malam.
“Saat diinterogasi pelaku Ridho mengaku sabu itu adalah miliknya. Ia meminta bantuan GAS untuk membagi sabu tersebut dalam beberapa bagian, agar lebih mudah untuk dijual ke pembeli,” ujarnya.
Pelaku mengaku mendapat sabu itu dari seseorang berinisial Y warga Tanjung Balai.
“Dari pelaku disita barang bukti 34 paket diduga sabu, 1 bungkus besar diduga sabu dengan berat bruto 53,44 gram, timbangan digital, HP dan dompet,” katanya.
Baca Juga: Parah, Remaja Ini Manfaatkan Halaman Masjid untuk Edarkan Sabu-sabu
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka