Suara.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atau Jokowi akan menjadi inspektur upacara pemakaman BJ Habibie. Negara akan memberikan penghormatan besar kepada almarhum BJ Habibie atas pengabdiannya selama hidup.
Habibie akan dimakamkan diTaman Makam Pahlawan Kalibata siang nanti.
"Nanti siang di Taman Makam Pahlawan Kalibata saya akan bertindak sebagai inspektur upacara pemakaman," kata dia saat melayat ke rumah duka BJ Habibie yang terletak di Jalan Patra Kuningan XIII nomor satu, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019).
Pada kesempatan itu, Jokowi mengajak seluruh masyarakat Indonesia agar berdoa secara bersama sehingga arwah almarhum diterima di sisi Allah SWT.
"Semoga diberikan tempat yang paling baik di sisi-Nya," ujar dia.
Selain Presiden RI Joko Widodo, sejumlah tokoh dan pejabat negara juga tampak hadir yaitu Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok, Mahfud MD dan lainnya.
Sebelumnya, Presiden ketiga Republik Indonesia BJ Habibie meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta, Rabu (11/9/2019) pukul 18.05 WIB.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional