Suara.com - Tindakan keji dilakukan seorang pria (32) asal Chipaya, Bolivia yang tega menyetubuhi anaknya yang masih remaja.
Parahnya, kejadian itu dilakukan saat sang anak merayakan ulang tahun ke-13, Jumat (4/10/2019).
Dikutip dari The Sun, sebelum melancarkan aksinya, tersangka meminta kepada istrinya untuk meninggalkan ia sang putri di dalam rumah.
Pria itu beralasan, ingin menghabiskan waktu bersama dengan putrinya sambil merayakan ulang tahun.
Mendapat permintaan tersebut, istri tersangka tidak menaruh curiga. Wanita itupun meninggalkan rumah untuk beberapa saat.
Namun, sekembalinya ke rumah, ia justru mendapat kejadian memilukan. Tak diduga sang suami nekat memerkosa anaknya sendiri.
Ia yang kecewa dan syok berusaha untuk melaporkan kejadian ke polisi meski sempat diancam oleh suaminya.
Atas laporan tersebut, tak lama petugas kepolisian datang untuk menangkap tersangka.
Kepada petugas, pria itu mengaku terpaksa memerkosa anaknya sendiri sebagai hadiah ulang tahun karena ia tidak memiliki uang.
Baca Juga: Bobol Peti Mati, Dua Remaja Perkosa Mayat Nenek 84 Tahun
Kepada media lokal, pejabat Oruro Equal Opportunities, Carmen Miranda berkata, "Telah terjadi kekerasan seksual kepada bocah 13 tahun dan yang menyedihkan adalah tersangkanya adalah ayah dari bocah itu sendiri. Ia mengambil keuntungan ketika dia bersama korban".
Kini, korban tengah menjalani pengobatan psikologis. Sementara pihak kepolisian masih melakukan investigasi lebih lanjut terkait kejadian tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil
-
Brasil Minta Duit Miliaran Dolar Buat Jaga Hutan, tapi Izin Tambang Jalan Terus
-
Korupsi Tax Amnesty: Kejagung Sebut Periksa Sejumlah Nama Sebelum Pencekalan, Termasuk Bos Djarum?
-
Anggaran Bantuan Hukum Warga Miskin di Jember Mengalami Penurunan
-
Detik-detik Tembok Sekolah di Palmerah Roboh: Udah Goyah, Lari Selamatkan Diri dari Api