Suara.com - Tito Karnavian yang saat ini menjabat sebagai Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia masuk dalam bursa Kabinet Jokowi jilid II untuk periode 2019-2024. Ia dicalonkan untuk menjadi Menteri Pertahanan (Menhan).
Memeriksa riwayat pendidikan dan karirnya, Tito Karnavian memang layak untuk jabatan menteri. Selain lulusan terbaik di Akpol dan PTIK, dia juga belajar kajian terorisme di universitas luar negeri.
Nama Tito Karnavian mulai dikenal publik saat menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya ketika menangani teror bom dan penembakan di kawasan Sarinah pada Januari 2016.
Maret 2016, Tito diangkat menjadi Kepala BNPT tapi hanya 4 bulan menjabat. Juli 2016, ia dilantik menjadi Kapolri oleh Presiden Jokowi.
Pengalaman dan ilmu yang mendalam soal terorisme, membuat Tito bisa meraih kesuksesan seperti sekarang.
Berikut profil lengkap Tito Karnavian:
- Nama Lengkap: Jenderal Polisi Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D.
- Tempat dan Tanggal Lahir: Palembang, 26 Oktober 1964
- Agama: Islam
- Istri: Ir. Hj. Tri Suswati
- Anak: Via, Opan, Angga
Pendidikan
- SMA Negeri 2 Palembang (1983)
- Akademi Kepolisian (1987) lulusan terbaik
- Master of Arts (M.A.) in Police Studies, University of Exeter, UK (1993)
- Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) (1996) lulusan terbaik
- Royal New Zealand Air Force Command & Staff College, Auckland, New Zealand (Sesko) (1998)
- Bachelor of Arts (B.A.) in Strategic Studies, Massey University, New Zealand (1998)
- Sespim Pol, Lembang (2000)
- Lemhannas RI PPSA XVII (2011) peserta terbaik.
- Ph.D in Strategic Studies with interest on Terrorism and Islamist Radicalization at S. Rajaratnam School of International Studies, Nanyang Technological University, Singapore (magna cum laude) (2013)
Karier
- Pamapta Polres Metro Jakarta Pusat Polda Metro Jaya (1987)
- Kanit Jatanras Reserse Polres Metro Jakarta Pusat Polda Metro Jaya (1987–1991)
- Wakapolsek Metro Senen Polres Metro Jakarta Pusat Polda Metro Jaya (1991–1992)
- Sespri Kapolda Metro Jaya (1996)
- Kapolsek Metro Cempaka Putih Polres Metro Jakarta Pusat Polda Metro Jaya (1996–1997)
- Sespri Kapolri (1997–1999)
- Kasat Serse Reserse Polda Metro Jaya (1999-2002)
- Kasat Serse Tipiter Reserse Polda Sulsel (2002)
- Koorsespri Kapolda Metro Jaya (2002–2003)
- Kasat Serse Keamanan Negara Reserse Polda Metro Jaya (2003–2005)
- Kaden 88 Anti Teror Polda Metro Jaya (2004–2005)
- Kapolres Serang Polda Banten (2005)
- Kasubden Densus 88/AT Bareskrim Polri (2005–2010)
- Deputi Penindakan dan Pembinaan Kemampuan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) (2011–21 Sept 2012)
- Kapolda Papua (21 Sept 2012–16 Juli 2014)
- Asrena Polri (16 Juli 2014–12 Juni 2015)
- Kapolda Metro Jaya (12 Juni 2015–16 Maret 2016)
- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) (16 Maret 2016–13 Juli 2016)
- Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (13 Juli 2016–Sekarang)
Baca Juga: Wiranto Berterima Kasih ke Jokowi hingga Petugas Medis
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres