Suara.com - Selepas pensiun sebagai Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah banting estir ke dunia bisnis dengan berjualan kopi.
Ia kerap melakukan promosi melalui jejaring sosial pribadinya untuk menawarkan produknya yang dinamai Kopi Revolusi.
Fahri Hamzah mengaku, bisnisnya tersebut rencananya dikembangkan ke seluruh Indonesia.
Hal itu disampaikan Fahri saat menjadi bintang tamu acara podcast kanal YouTube Deddy Corbuzier yang diunggah pada Sabtu (26/10/2019).
Meski begitu, kekinian bisnis politikus asal Nusa Tenggara Barat itu baru bisa diperjualbelikan secara online.
"Sekarang baru (dijual) online. Belum ada counternya," ujar Fahri Hamzah.
Dilihat dari produknya, Kopi Revolusi milik Fahri Hamzah dikemas secara menarik. Kopi itu dibungkus kertas berwarna coklat yang dihiasi logo bergambar Fahri dengan tawa khasnya.
Sementara soal pemilihan nama produknya, Fahri rupanya memiliki harapan khusus.
"Nanti akan kami bikin counter di seluruh Indonesia, tempat kita memicu revolusi. Bikin takut bos, mau ngopi aja bikin serem," kelakar Fahri di hadapan Deddy Corbuzier.
Baca Juga: Menteri Muhajir Effendy Pimpin Upacara Pertama di Kemenko PMK
Jawaban itu seketika membuat Deddy terpingkal hingga memberi melayangkan sindiran, kenapa Fahri baru berani berjualan kopi setelah pensiun dari DPR RI.
"Lo bisnis kopi ini baru sekarang dipromokan, kalau dipromokan saat itu Anda kena KPK," timpal Deddy Corbuzier.
Tak ayal hal itu memantik respons Fahri Hamzah. Ia teringat kejadian anggota DPR RI yang sempat disentil KPK lantaran mempromosikan produk di media sosial pribadinya.
"Kaya seseorang yang mempromokan...kita nggak usah sebut," jawab Fahri Hamzah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak