Suara.com - Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Sakti Wahyu Trenggono bakal melakukan kunjungan kerja ke PT Pindad. Kunjungan kerja ke PT Pindad tersebut direncanakan akan dilakukan pekan depan.
Meski begitu, Trenggono tak mengatakan apakah kunjungan kerja ke PT Pindad tersebut akan dilakukan bersama Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto atau tidak.
"Rencana minggu depan," kata Trenggono usai menghadiri rapat koordinasi tingkat menteri di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (31/10/2019).
Trenggono menuturkan, hingga saat ini belum ada pembagian tugas secara rinci dengan Prabowo. Ia menyebut kerap bersama Prabowo saat melakukan berbagai kunjungan.
"Belum diskusi pembagian tugas. Kita lagi bersama terus nih, bertemu dengan jajaran Mabes TNI kemarin," ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja bersama Trenggono ke Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (30/10) kemarin.
Dalam kesempatan tersebut Prabowo mengatakan akan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) dan alutsista TNI tiga mantra TNI yakni TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara.
"TNI harus kuat, untuk itu kami bersama Wamamen ingin memperkuat jajaran operasional kekuatan tempur riil TNI, kita akan perkuat TNI", kata Prabowo.
Baca Juga: Bantu Rupiah, Pindad Ekspor Senjata ke 5 Negara Termasuk Myanmar
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri