Suara.com - Pemuda bernama Rabbial Muslim Nasution (24) tewas dengan kondisi tubuh terpotong-potong setelah melakukan aksi bom bunuh diri di Markas Polres Kota Besar (Mapolrestabes) Medan, Rabu, sekitar pukul 08.45 WIB.
Berdasarkan keterangan Fahrizal (58), tetangga terduga pelaku, sebelum terjadi insiden dugaan bom bunuh diri, Fahrizal melihat terduga pelaku membawa satu buah ransel terisi penuh.
Rabbial sendiri tinggal di Jalan Marelan, Pasar 1 Rel, Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kecamatan Medan Marelan, Medan, Sumatra Utara.
"Dia bawa ransel hitam. Entah apa isi pun enggak tahu. Baru sekali itu dia bawa tas, biasanya enggak pernah bawa tas," katanya saat ditemui wartawan di kediamannya.
Selain itu, Fahrizal juga mengaku melihat terduga pelaku memakai jaket ojek online (ojol) untuk pertama kalinya.
"Baru tadi pula kulihat dia (Rabbial) pakai baju Grab. Tadi pagi sebelum keluar ditegurnya aku, ditanya mau ke mana," ujarnya.
Ledakan terjadi di Mapolrestabes Medan di Jalan HM Said Medan, Rabu pagi, sekitar pukul 08.45 WIB.
Ledakan diduga merupakan bom bunuh diri yang dilakukan seorang menggunakan atribut pengemudi ojek online dan meledak di sekitar kantin Polrestabes Medan. Selain menewaskan pelaku bom, ledakan di Mapolrestabes Medan juga mengakibatkan enam korban mengalami luka-luka. (Antara).
Catatan Redaksi: Kami mengganti foto pada artikel ini pada hari Kamis (14/11/2019) pukul 13.41 WIB. Sebelumnya, artikel ini disertakan foto pelaku yang sudah tewas sehingga mendapat protes dari publik, dan juga melanggar kode etik jurnalis. Atas hal tersebut, kami meminta maaf kepada publik.
Berita Terkait
-
Luka Robek di Pantat hingga Tuli, Nama-nama Korban Bom Polrestabes Medan
-
Eks Teroris: Bom Polrestabes Medan Aksi Balas Dendam Kematian Al Baghdadi
-
Soal Bom Medan, Ketua Komisi X: Banyak yang Ingin Cuci Otak Anak Muda Kita
-
Mahfud MD: Satu Pelaku Bom Bunuh Diri Polrestabes Medan Masih Buron
-
Eks Teroris Duga Bom Bunuh Diri di Medan Lanjutan Teror Penusukan Wiranto
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek
-
DPR Ingatkan Program Revitalisasi Sekolah Jangan Hanya Buat Gedung Mewah: Guru Juga Harus Sejahtera
-
Gibran Tak Lulus SMA? Said Didu Bongkar UTS Insearch Cuma 'Bimbel', Surat Kemendikbud Disorot
-
Ditinggal Jaksa di Tengah Gugatan Rp125 Triliun, Gibran Hadapi Sendiri Kasus Ijazah SMA-nya?
-
Geger Dugaan Skandal Terlarang Irjen KM, Terkuak Panggilan 'Papapz-Mamamz' Kompol Anggraini
-
Jadi Buron Kasus Pencemaran Nama Baik JK, Kejagung Buru Silfester Matutina
-
Inikah Wajah Kompol Anggraini Diduga Jadi Orang Ketiga di Rumah Tangga Irjen Krishna Murti?
-
Bukan Septic Tank! Ternyata Ini Sumber Ledakan di Pamulang yang Rusak 20 Rumah