Suara.com - Timnas Sepakbola Indonesia kecewa dengan SEA Games 2019 di Filipina. Sebab panitia penyelenggara tidak membuat pembeda antara makanan halal dan non-halal.
Hal tersebut membuat timnas Indonesia yang muslim tidak sengaja makan daging babi.
Disadur dari GMAnetwork, Selasa (26/11/2019), media officer PSSI, Gatot Widardo mengatakan bahwa kurangnya pemahaman tentang makanan halal dari penyelenggara telah menyebabkan mereka melanggar pantangan agamanya.
“Sampai sekarang, mereka belum berbenah. Jadi kami berharap di hari-hari mendatang mereka dapat memperbaiki hal ini dan memisahkan makanan halal dan makanan non-halal,” kata Widardo.
Kritik kepada penyelenggara SEA Games 2019 juga dilayangkan oleh para atlet dari Singapura.
Delegasi dari Singapura menulis surat kepada Philippine Southeast Asian Games Organizing Committee (PHISGOC) pada Senin (25/11/2019). Mereka mempermasalahkan sarana transportasi, akreditasi dan kurangnya makanan halal.
Tim Floorball dan Netball Singapura akhirnya membeli makanan mereka sendiri.
"Saya pikir mereka (PHISGOC) sedikit kewalahan karena ada beberapa tim yang datang pada saat yang sama, tentu saja, akan ada beberapa kekurangan di sana-sini," kata Manajer Tim Singapura, Samuel Tan.
Ada tiga dari 11 negara yang berpertisipasi dalam SEA Games yang mayoritas delegasi dan atletnya beragama Islam.
Baca Juga: Soal Rumor Persija Dekati Saddil Ramdani, Ini Respons Ferry Paulus
Kritik juga datang dari pihak Filipina sendiri. Komisi Nasional Muslim Filipina (NCMF), Selasa (26/11/2019), mengatakan bahwa PHISGOC mengabaikan himbauannya yang dikirim September lalu untuk memastikan bahwa makanan halal akan tersedia untuk atlet dan tamu Muslim.
Namun anjuran dari NCMF tidak digubris dan membuat permasalahan bagi delegasi yang beragama Islam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Perkuat Konektivitas, Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan WiradesaKajen Senilai Rp33,348 Miliar
-
DPR RI Resmi Sahkan Pansus Penyelesaian Konflik Agraria, Ini Daftar Anggotanya
-
Indonesia Punya Berapa Kilang Pertamina? Disinggung Menkeu Purbaya Sebelum Kilang Dumai Terbakar
-
Rocky Gerung Sebut Kecemasan Menyelimuti Murid, Guru, dan Orang Tua Akibat Program MBG
-
Numpang Kantor Polda Kalbar, KPK Periksa Wabup Mempawah Juli Suryadi, Kasus Apa?
-
KPK Tetapkan Staf Ahli Mensos dan Kakak Hary Tanoe sebagai Tersangka Korupsi Bansos Beras
-
Tragedi Cinta Segitiga di Cikarang: Tukang Cukur Tega Bunuh Sahabat Demi Penjual Es Sheyla
-
KPK Telusuri Aliran Uang Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil
-
Pemerintah Resmi Sahkan Kepengurusan Mardiono Pimpin PPP, AD/ART Tak Berubah Jadi Patokannya
-
Tepis Siswi Tewas karena MBG, Laporan Dinkes Bandung Barat Dicorat-coret Dosen ITB: Saya Gak Tahan!