Suara.com - Hasil survei indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) 2019 dirilis oleh Balitbang Diklat Kementerian Agama (Kemenag). Ketua Tim Survei Prof Dr. Adlin Sila menjelaskan hasil survei yang menunjukan seluruh provinsi di Indonesia memiliki indeks kerukunan tinggi.
"Tidak ada satupun temuan indeks yang menyatakan ada daerah yang tidak rukun atau tidak toleran. Semua daerah rukun dan toleran," kata Adlin, sebagaimana dikutip Suara.com dari kemenag.go.id, Sabtu (14/12/2019).
"Jadi perbedaan indeks bukan karena agama, tetapi faktor sosial demografis, budaya, dan pemahaman atas peraturan perundang-undangan yang ada," imbuhnya.
Menurut penjelasan Adlin Sila, indeks KUB yang disurvei Kemenag untuk mengukur persepsi masyarakat tentang indikator-indikator kerukunan, yaitu: toleransi, kesetaraan, dan kerjasama.
Sehingga, skor indeks tinggi atau rendah diperoleh dari kondisi psikososial masyarakat sebagai hasil dari realitas pengalaman sehari-hari dalam interaksi antar sesama pemeluk agama.
Hasil survei ini diunggah ke akun media sosial resmi Kemenag, @kemenag_ri. Banyak warganet meragukan hasil survei yang dirilis pada Rabu (11/12) tersebut.
Akun Instagram @dudunjaelani27 dan @meytriotj sama-sama berkomentar, "Survei macam apa ini?".
Beberapa warganet mempersoalkan metode yang dipakai dalam survei tersebut.
"Survei 11 hari? Valid gak lo? Menag too keblinger makin hari makin hahaha sudahlah," komentar akun Instagram @ukikyung.
Baca Juga: Format 3 Pemain Asing di Setiap Klub Bikin IBL 2020 Sulit Diprediksi
Sementara itu seorang netizen merasa survei ini justru memancing perselisihan. Pasalnya beberapa warganet protes dengan hasil angka yang kecil diperoleh daerahnya.
"Yang kayak gini lho yang bikin gak rukun" komentar akun Instagram @detiayasmin.
Berdasarkan data hasil Survei KUB 2019, Papua Barat, Nusa Tenggara Timur dan Bali memiliki skor indeks KUB lebih dari 80 poin. Tiga provinsi ini menduduki peringkat 3 teratas.
Sementara provinsi dengan skor indeks KUB terendah adalah Aceh, Sumatera Barat dan Jawa Barat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya
-
Usai Budi Arie Kasih Sinyal Gabung Gerindra, Projo Siap Lepas Wajah Jokowi dari Logo!
-
Beri Sinyal Kuat Gabung ke Gerindra, Budi Arie: Saya Satu-satunya yang Diminta Presiden
-
Cuma Hadir di Kongres Projo Lewat Video, Budi Arie Ungkap Kondisi Jokowi: Sudah Pulih, tapi...
-
Dari Blitar, Megawati Inisiasi Gagasan 'KAA Plus', Bangun Blok Baru Negara Global Selatan
-
Berenang Jelang Magrib, Remaja 16 Tahun Sudah 4 Hari Hilang usai Loncat dari Jembatan Kali Mampang