Suara.com - Ketua KPK terpilih periode 2019-2023, Komjen Firli Bahuri menyampaikan bersama pimpinan lainnya sedang melakukan penjajakan dengan seluruh pegawai KPK.
Menurutnya, pengenalan ini penting dilakukan untuk bisa beradaptasi dan mengetahui seluk beluk lembaga antirasuah yang nantinya akan dipegang pimpinan baru.
"Jadi, sesuai kesepakatan dengan pimpinan KPK, bahwa kami berlima pimpinan KPK periode 2019-2023 lebih ingin dekat dengan KPK sehingga program induksi yang dilakukan lebih awal," kata Firli Bahuri di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (17/12/2019).
Kepada wartawan, Firli belum mau ditanya-tanya soal kasus-kasus yang ditangani KPK. Alasannya, kedatangannya ke kantor barunya itu hanya berkenalan dengan seluruh pegawai KPK.
"Ya, belum sempai ke sana (kasus), jangan menanya yang belum. Besok masih ada, sampai Kamis," ujar Firli.
Lebih lanjut, Firli juga mengaku belum mendapatkan undangan resmi dari Istana terkait pelantikannya sebagai pimpinan baru KPK.
"Belum tahu, karena belum ada pemberitahuan, tapi informasi dari protokol KPK, pelantikan akan dilaksanakan hari Jumat, tapi hari ini saya belum dapat undangan resminya," kata Firli.
Berita Terkait
-
Pamit ke Awak Media, Pimpinan KPK: Siapa Tahu Besok Ada OTT
-
Jelang Jadi Ketua KPK, Komjen Firli Dimutasi dari Jabatan Kabaharkam
-
Wakil Ketua KPK Lili Tak Ingin Hari Anti Korupsi Diperingati Tiap Tahun
-
Presiden Jokowi Bakal Bertemu Pimpinan KPK, Ini yang Akan Dibahas
-
Firli Bahuri Samakan Hari Antikorupsi Sedunia Sebagai Hari Keprihatinan
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka