Suara.com - Petugas Unit Pengelola Kebersihan Badan Air Jakarta Barat menemukan seekor ikan koi. Ikan koi yang ditaksir berharga jutaan rupiah itu ditemukan saat dia bersih-bersih sampah sisa banjir di aliran Kali Sodetan Sekretaris Pasar Pesing, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis pekan lalu.
Ikan koi berwarna putih dengan kombinasi merah ini ditemukan oleh Maryadi (42) saat hendak mengangkut sampah di aliran kali tersebut.
"Pas saya lagi bersihin sampah, saya lihat itu ada ikan, ya udah langsung aja saya serok," cerita Maryadi.
Ikan koi seberat sekira tiga kilogram itu diduga terlepas dari rumah pemiliknya saat banjir menerjang Jakarta pada Rabu (1/1/2020). Maryadi pun mengatakan ini pertama kalinya petugas UPK Badan Air Jakbar menemukan ikan koi yang merupakan ikan peliharaan berharga mahal.
"Biasanya kan paling nemuin lele atau ular, tapi ini koi yang harganya mahal," kata dia.
Ikan koi tersebut tersangkut ada sisa sampah banjir yang terangkut di Kali Sekretaris, sementara sampah lainnya masih cukup banyak yang akan diangkut. Sampah yang diangkut didominasi kasur dan perabotan rumah tangga yang rusak, atau sengaja dibuang oleh pemiliknya setelah terendam banjir. (Antara)
Berita Terkait
-
Simbol Keberuntungan, Koi Jadi Primadona Blitar
-
Bersih Banget, Selokan Air di Jepang Jadi Rumah Ratusan Ikan Koi
-
Warga Butuh WC, Pemprov DKI Tandai Gang Sekretaris Grogol Pakai Cat Merah
-
Renovasi Rumdin Anies Rp 2,4 Miliar, PSI: Warga Grogol Lebih Butuh Sanitasi
-
Kisah Warga Tanjung Duren, Tak Punya WC Sehat, Buang Hajat Langsung ke Kali
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah