Suara.com - Penyidik senior KPK Novel Baswedan bakal mendapat penghargaan dari Perdana International Anti-Corruption Champion Foundation (PIACCF). Terkait itu, Novel membenarkan adanya undangan untuk menerima penghargaan tersebut di Malaysia.
"Iya betul dapat undangan (menerima) penghargaan itu," kata Novel saat dihubungi, Jumat (31/1/2020).
Novel menyebut penghargaan tersebut diberikan setelah ia memberikan paparan di Abu Dhabi, Uni Emirates Arab, beberapa waktu lalu.
"Mungkin didsarkan dari pemaparan saya sewaktu berada di The United Nations Convention Against Corruption. Konferensi itu dilakukan di Abu Dhabi, Uni Emirates Arab," ujar Novel.
Berdasarkan undangan yang beredar ke awak media, dituliskan bahwa penghargaan tersebut dilayangkan oleh founder PIACCF, Dato Muhammad Salim Sundar, pada 29 Januari 2020.
Adapun rencana pemberian penghargaan tersebut akan dilaksanakan di Putrajaya, Malaysia pada 11 Februari 2020.
"Memang betul dapat undangan dari Malaysia, tapi penghargaannya belum diterima," ungkap Novel.
Sementara pengacara Novel, Saor Siagian, menyebut kliennya itu memastikan diri untuk datang menerima undangan itu secara langsung.
Untuk menghadiri undangan tersebut, Soar mengatakan Novel sudah meminta izin kepada pimpinan KPK Firli Bahuri Cs untuk berangkat ke Malaysia menerima penghargaan.
Baca Juga: Ketua KPK Firli Awasi Sistem Pencegahan Korupsi di BUMN Era Erick Thohir
"Dia (Novel) belum berpkir untuk tidak hadir. NB (Novel Baswedan) sudah mengjukan izin ke pimpinan KPK," tutup Soar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus