Suara.com - Seorang siswa beriniisial R babak belur lantaran dipukul sang guru di Sekolah Dasar Negeri 01 Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur.
Korban yang masih duduk di bangku kelas IV SD ini mendapat bogem mentah dari F, gurunya lantaran tidak segera masuk kelas seusai bermain bola.
"Pelakunya guru yang berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Golongan 3B," kata Kepala Sekolah SMPN 01 Kebon Manggis, Tatang Capetang, di Jakarta, Kamis siang.
Akibat aksi pemukulan itu, R dilaporkan mengalami luka lebam di bagian mata kanan.
Tatang mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa (11/2) saat itu F sedang bertugas di sekolah dan meminta sejumlah siswa yang sedang bermain bola di halaman sekolah untuk kembali ke dalam ruang kelas.
"Kondisi saat itu baru saja selesai 'try out', tapi anak-anak sedang main bola di halaman," katanya.
Namun perintah untuk mengajak siswa masuk ke dalam ruang kelas tidak digubris.
"Namanya anak-anak, tenaganya berlebihan, walau sudah diberikan peringatan tapi masih saja main bola," katanya.
F lantas memukul R sebagai hukuman karena masih bermain bola.
Baca Juga: Tewas! Bayi Usai 4 Bulan Dipukuli, Diseret hingga Dibuang Ibunya ke Got
"Oknum tersebut lepas kontrol. Tanpa menanyakan lebih dulu apakah anak ini ikutan bola atau tidak," katanya.
Tatang menambahkan saat ini kejadian itu sudah diselesaikan secara kekeluargaan antara pelaku dan korban.
"Sudah diselesaikan secara kekeluargaan," katanya.
Berita Terkait
-
Aniaya dan Hendak Buang Anak, Ayah di Purwakarta Diciduk Simpan Narkoba
-
DPO Kasus Narkoba, AIP Dibekuk Polisi saat Mau Lempar Anaknya ke Kali
-
Tendangan Maut Tewaskan Rekan, Siswa di Sumbar Kini Meringkuk di Penjara
-
Guru Pemukul Siswa Menggunakan Batang Besi Net Ditetapkan Jadi Tersangka
-
Bekap Anak Majikan Pakai Wallpaper Tembok, Kejiwaan Noviana Diperiksa
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Tragedi Al Khoziny Jadi Pemicu, Prabowo Bentuk Ditjen Pesantren untuk Audit Nasional
-
Pesan Megawati di Hari Santri 2025 yang Menggetarkan Nasionalisme
-
Kunjungan Spesial Presiden Brasil: Penasaran dengan Program Makan Gratis di Jakarta
-
Sultan B. Najamudin Turun ke Sawah, Serahkan Alsintan dan Benih Jagung untuk Petani Bengkulu
-
Pemerintahan Prabowo Genap Setahun, Kemenhub Fokus Konektivitas dan Keselamatan
-
Istana Segera Umumkan Struktur Komite Reformasi Polri: Pastikan Ada Nama Mahfud MD!
-
Pimpinan DPR Sudah Terima Surat, MKD Bakal Gelar Sidang Bahas Nasib Ahmad Sahroni hingga Uya Kuya?
-
Viral Tangis Ibu di Lampung: Anak Korban Bully, Sekolah Malah Memberhentikannya
-
Mendagri dan Kepala BNN Bahas Penguatan Sinergi Penanggulangan Narkoba
-
Polri Ungkap Modus Baru Narkoba: Obat Bius Legal 'Etomidate' Diubah Jadi Cairan Vape