Suara.com - Sebanyak 30 ruas jalan di wilayah Jakarta Timur terendam banjir dengan ketinggian bervariasi imbas curah hujan yang tinggi sejak Selasa (25/2) dini hari.
"Hingga pukul 05.00 WIB ruas jalan di sepuluh kecamatan Jakarta Timur terendam banjir," kata Kasi Dalops Sudin Perhubungan Jakarta Timur Riky Erwinda di Jakarta.
Dua lintasan jalan di wilayah Kecamatan Matraman dilaporkan tidak bisa dilewati kendaraan, yakni di Jalan Nanas Raya depan SMKN 40 dan Jalan Balai Rakyat dengan ketinggian air berkisar 40 cm.
Kecamatan Ciracas terdapat dua jalan yang terendam yakni Jalan Raya Ciracas Depan PHB Kali Jodo setinggi 20 cm namun dapat dilalui kendaraan.
Sedangkan Jalan Raya Ciracas depan Taman Silih Asih sepanjang 18 meter tidak bisa dilalui kendaraan sebab terendam air 30-40 cm.
"Jalan Raya Penganten Ali Depan LRT, Ketinggin 50 cm, dapat dilalui kendaraan," katanya.
Jalan Raya Bungur Belakang Terminal Bus Kampung Rambutan, genangan 30 cm dapat dilalui kendaraan.
Di Kecamatan Pasar Rebo banjir merendam ruas jalan di Kelurahan Pekayon sekitar 100 cm dan tidak bisa dilewati kendaraan.
Banjir juga dilaporkan merendam sejumlah ruas jalan di Kecamatan Kramat Jati, di antaranya Jalan Raya Pondok Gede depan UPAS setinggi 1 meter yang tidak bisa di lewati kendaraan.
Baca Juga: Banjir Jakarta Makin Besar, 4 Pintu Air Berstatus Siaga 1
"Arus lalin dialihkan ke Jalan TB Simatupang Pasar Rebo," ujarnya.
Sejumlah ruas jalan di Kecamatan Cipayung yang terendam banjir di antaranya Jalan Raya Hankam arah Polsek Cipayung setinggi 30 cm.
"Masih bisa dilewati kendaraan begitu pula di Jalan Molek Pondok Gede setinggi 40 cm yang Masih bisa dilewati kendaraan," katanya.
Riky mengatakan lima ruas jalan di Kecamatan Jatinegara juga dilaporkan terendam banjir di antaranya di Jalan DI Pandjaitan setinggi 25 cm yang masih bisa dilalui kendaraan.
"Jalan Jatinegara Barat Raya setinggi 50 cm masih bisa dilalui kendaraan, Jalan Pasar Lama 40 cm masih bisa dilalu kendaraan, Jalan Pintu Pasar Barat 15 cm bisa dilalui kendaraan dan di Gang Thai 70 cm tidak bisa dilalui kendaraan," katanya.
Riky menambahkan penyebab banjir yang merendam jalan di Jatinegara terjadi akibat debit Sungai Ciliwung yang mengalami peningkatan.
Berita Terkait
-
Banjir Jakarta Makin Besar, 4 Pintu Air Berstatus Siaga 1
-
12 Jalur Tol di Jakarta Terendam Banjir, Tol JORR Paling Parah
-
Jakarta Banjir, Yunarto Wijaya: Pak Anies, Langitnya Gak Sebiru Foto Bapak
-
Jakarta Lagi-lagi Terendam Banjir, PLN Padamkan 326 Gardu Listrik
-
Jakarta Kembali Dikepung Banjir, Ini Daftar Lokasinya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Modus Keji Predator Seks di Apartemen Kalibata: Imingi Hadiah Ultah, Rekam Aksi dengan Handycam!
-
Geger Keracunan Massal, Program Makan Bergizi Gratis Didesak Setop, Kantin Sekolah Jadi Solusi?
-
Dokter Tifa Tawarkan Obat Autoimun Manjur untuk Jokowi, Syaratnya Cuma Satu: Tobat Nasuha!
-
KPK Panggil Eks Dirut PGN untuk Kasus Korupsi Jual Beli Gas
-
Dituduh Cabul Hingga Diusir Warga, Benarkah Eks Dosen UIN Malang Ini Korban Fitnah Tetangga Sendiri?
-
Sebar ShopeePay: Tebar Saldo Gratis hingga 2,5 Juta, Klik Linknya Sekarang Juga!
-
Viral Perang Tetangga di Malang: Yai Mim Diusir Warga Dituduh Cabul, Ternyata Ini Akar Masalahnya
-
Di DPR, BGN Ungkap Ada 75 Kasus dan 6 Ribuan Siswa Keracunan MBG Sejak Januari-September
-
Orang Tua Murid Cemas Pasca 21 Siswa SDN 01 Gedong Keracunan MBG, Tuntut Tanggung Jawab!
-
Demi Makanan Bergizi Aman, BGN Dorong Sterilisasi dan Penggunaan Air Galon di SPPG