Suara.com - Satu unit ambulans milik Dinas Kesehatan Kota Depok dan satu ambulans lainnya tiba di Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof dr Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Senin (2/3/2020) sore.
Ambulans milik Dinas Kesehatan Kota Depok langsung masuk ke area ruang isolasi.
Pantauan Suara.com, dua ambulans itu tiba di lokasi pada pukul 16.18 WIB.
Hanya saja, belum diketahui apakah ambulans tersebut membawa pasien suspect Virus Corona apa bukan.
Awak media hanya diperbolehkan mengambil gambar di depan pagar ruang isolasi.
Terlihat, di beranda ruang isolasi ada perawat yang menunggu di ambulans. Hingga kekinian, orang-orang yang berada di dalam ambulans belum turun.
Petugas keamanan yang berjaga mencoba meminta awak media untuk menjauh dari lokasi ruang isolasi.
"Kami belum tahu apakah ini pasien positif Corona," kata dia.
Sebelumnya, satu orang pekerja di rumah warga yang positif virus corona di Sukmajaya, Depok, Jawa Barat sempat dibawa petugas Dinas Kesehatan Depok menggunakan ambulans.
Baca Juga: 2 WNI Positif Corona, Harga Masker Naik dari Rp 35 Ribu Jadi Rp 350 Ribu
Hal itu dibenarkan Kapolsek Sukmajaya AKP Ibrahim.
"Benar tadi ada dua mobil ambulan Dinas Kesehatan. Membawa satu orang yang merupakan pembantu rumah tangga rumah itu," kata Ibrahim di lokasi.
Dirinya tidak mengetahui pasti di ke mana satu orang itu dibawa oleh Dinkes Depok. Ia mengatakan, di dalam rumah tersebut ada tiga orang yang tinggal.
"Ada tiga orang yang tinggal di rumah itu," kata Ibrahim.
Diketahui, Presiden Jokowi mengumumkan dua orang WNI positif terkena virus corona berdasarkan laporan Menteri Kesehatan Terawan. Dua tersebut, yakni seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya yang berumur 31 tahun.
"Seorang ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun. Kita cek pada posisi yang sakit. Dicek dan tadi pagi saya mendapatkan laporan dari Menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," ujar Jokowi.
Berita Terkait
-
Rumah 2 Warga Depok Terinfeksi Virus Corona Digaris Polisi
-
Sudah Ada yang Terjangkit, Warga Jakarta Serbu Pasar Pramuka Cari Masker
-
LIVE: Situasi Terkini RSPI Saroso Tempat Pasien Positif Corona Dirawat
-
Pembantu 2 Warga Depok yang Terinfeksi Virus Corona Diamankan
-
2 Warga Positif Corona, Jokowi Klaim Siapkan Peralatan Canggih di 100 RS
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
Prabowo Pastikan Hunian Tetap Dibangun, Korban Bencana Sumatra Dapat Huntara Lebih Dulu
-
Tragis! Tergelincir di Tikungan, Pemotor Tewas Seketika Disambar Bus Mini Transjakarta
-
Wafat di Pesawat Usai Tolak Tambang Emas, Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong Kembali Bergema
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
Soal Polemik Perpol Baru, Kapolri Dinilai Taat Konstitusi dan Perkuat Putusan MK
-
Kritik Penunjukan Eks Tim Mawar Untung sebagai Dirut Antam, KontraS: Negara Abai Rekam Jejak HAM!
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel
-
Jawab Kritik Rektor Paramadina, Wamendiktisaintek Tegaskan Fokus Pemerintah Bukan Kuota PTN
-
Korsleting Dominasi Kasus Kebakaran Jakarta, Pengamat: Listriknya 'Spanyol', Separuh Nyolong!