Suara.com - Masjid Nurul Hidayah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dekat rumah mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Minggu (8/3/2020) mendadak disemprot dengan cairan disinfektan.
Penyemprotan cairan disinfektan bertujuan untuk menjaga kebersihan masjid dan melindungi jamaah agar terhindar penyebaran virus corona atau Covid-19.
Sebanyak empat petugas menggunakan pakaian pelindung diri (APD) berwarna putih lengkap dengan kaca mata dan masker serta sarung tangan melakukan penyemprotan sekeliling masjid hingga bagian dalam.
Setiap sudut dinding masjid, pintu, jendela, ventilasi, karpet hingga lantai masjid di semprot cairan disinfektan.
Pembersihan juga dilakukan petugas kebersihan Masjid Nurul Hidayah di bagian kamar mandi, toilet, dan tempat wudhu.
Kegiatan tersebut ditinjau langsung oleh Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Indonesia Jusuf Kalla yang rumahnya dekat dengan lokasi masjid.
"Ini dalam rangka menjaga agar jemaah kita tidak ada yang tertular maka harus betul-betul bersih," kata JK.
JK menyebutkan kegiatan membersihkan masjid yang dilakukan di Masjid Nurul Hidayah dapat ditiru oleh masjid-masjid lainnya yang ada di seluruh Indonesia.
Menurut dia, dengan aksi bersih-bersih tersebut merupakan salah satu cara menyelamatkan masyarakat dari penyebaran virus corona yang berkembang begitu cepat.
Baca Juga: Update Virus Corona Covid-19: Sembuh 60.190 Orang, Meninggal 3.600 Jiwa
"Ingat sekali lagi di China dimulai dari dua orang dari pasar, karena dari pasar kita tidak tau banyak kegiatan kenalah semua orang, di Korea juga dimulai dari gereja, dari komunitas gereja, di Iran dimulai dari komunitas jemaah," kata JK.
Oleh karena itu, lanjut JK, karena masjid yang setiap hari dipadati jamaah maka harus dijaga kebersihannya.
"Jangan lupa ajaran agama kita selalu pahami dan bahwa kebersihan bagian dari iman," kata JK.
Kegiatan pembersihan masjid dan penyemprotan cairan disinfektan dilakukan dari pukul 07.00 WIB hingga selesai.
Sumber: Antara
Berita Terkait
-
Update Virus Corona Covid-19: Sembuh 60.190 Orang, Meninggal 3.600 Jiwa
-
Penyemprotan Disinfektan Cegah Penyebaran Corona di Masjid
-
Warga Bicara soal Corona Covid-19 di Indonesia, Dzawin Nur Komentar Juga
-
Australia Catat Kematian Ketiga Korban Virus Corona
-
Lawan Corona, Pekerja Kereta Ini Bikin Video Tiktok "Menari Melawan Virus"
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah