Suara.com - Kementerian Luar Negeri mengoreksi jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona tipe baru atau COVID-19 di Malaysia. Dari semula 13 WNI, menjadi 12 WNI.
Konfirmasi tersebut berdasarkan informasi yang diperoleh KBRI Kuala Lumpur dari Dirjen Kesehatan Malaysia, per Kamis (19/3/2020) malam.
“WNI yang positif COVID-19 di Malaysia ada 12 orang, delapan orang di antaranya di Sabah dan empat orang lain di Kuala Lumpur,” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha melalui pesan singkat, Jumat siang.
Kementerian Kesehatan Malaysia memastikan 12 WNI tersebut terinfeksi virus corona berkaitan dengan tablig akbar di Masjid Seri Petaling, Malaysia, pada 27 Februari-1 Maret 2020.
Pada Minggu (15/3/2020) kemarin, Malaysia melaporkan 190 kasus baru virus corona yang diyakini berkaitan dengan tablig akbar yang dihadiri 16 ribu orang dari berbagai negara. Menurut laporan Channel News Asia, di antara mereka yang hadir adalah 95 warga Singapura, 700 WNI, dan 200 peserta dari Filipina.
Setelah menerima informasi mengenai tablig akbar tersebut, Kemlu segera berkoordinasi dengan KBRI Kuala Lumpur dan markas jamaah tablig di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, untuk memperoleh data jumlah WNI yang mengikuti kegiatan di Masjid Seri Petaling itu serta melacak keberadaan mereka.
KBRI juga telah menyampaikan nota diplomatik kepada pemerintah Malaysia untuk meminta data WNI yang mengikuti tablig akbar.
“Tetapi seperti diketahui, tablig akbar ini memang kegiatan yang sifatnya mandiri, tidak dikoordinasi secara sentralistik di masjid yang ada di Kebon Jeruk. Jadi masing-masing (WNI) berangkat menuju Malaysia,” kata Judha.
Selain itu, Kemlu telah menyampaikan imbauan kepada para WNI peserta tablig akbar agar melapor diri melalui nomor telepon yang disediakan KBRI Kuala Lumpur. (Antara/CNA)
Baca Juga: Rizieq Larang Salat di Masjid: Bukan Takut Corona, Kita Tawakal ke Allah
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting