Suara.com - Seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, berstatus orang dalam pemantauan (ODP) covid-19. Kekinian warga tersebut tengah menjalani isolasi mandiri setelah dipulangkan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Iskandar Muda.
Sebelumnya, pasien yang tidak disebutkan namanya tersebut, sempat ditolak perawatannya oleh paramedis di Instalasi Gawat Darurat RSUD Sultan Iskandar Muda pada Jumat (27/3) tengah malam. Saat itu warga tersebut dirujuk dari Puskesmas Beutong, Kabupaten Nagan Raya dalam kondisi demam tinggi.
“Dapat saya klarifikasikan, bahwa ODP dalam keadaan stabil dan masih dalam pemantauan pihak desa, aparat keamanan dan petugas kesehatan,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Nagan Raya, Dedi Apriadi, Senin (30/3/2020).
Menurutnya, warga sebuah desa di Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya tersebut, berstatus orang dalam pantauan (ODP), setelah kembali dari Malaysia.
Hingga Senin (30/3), kata dia, pria tersebut sudah di isolasi kembali di rumah sendiri, dengan status pengawasan ketat dari pihak desa dan petugas puskesmas di bantu dari pihak keamanan.
Dedi Apriadi menegaskan, sejauh ini warga yang sebelumnya sempat demam tinggi dan dirujuk ke rumah sakit tersebut dalam keadaan aman, dan dilakukan penanganan medis sesuai protokol isolasi mandiri dari edaran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Ia juga mengakui, pasien ODP tersebut sempat dirawat sekitar satu malam pada sejak Sabtu (28/9) tengah malam di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Iskandar Muda Kabupaten Nagan Raya.
“Besoknya pasien dipulangkan dari rumah sakit setelah dokter menyatakan tidak ada indikasi rawat, cukup pemantauan isolasi mandiri dan dilaporkan berkala kepada petugas kesehatan setempat,” kata Dedi menjelaskan. (Antara)
Baca Juga: Warga Malaysia Dapat Internet Gratis di Tengah Wabah Virus Corona
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
Terkini
-
Sebut Keponakan Prabowo Korban, Mahfud MD Disentil Netizen: Semua Politisi Sama Termasuk Sampeyan
-
Aktivis Gelar Aksi Protes Provokatif Terhadap Israel, Main Bola Gunakan Replika Kepala Netanyahu
-
Niatnya Nantang, Malah Kena Ulti! Serangan Balik RK Bikin Posisi Lisa Mariana Makin Kritis
-
Tanggul Beton di Cilincing Dikeluhkan Nelayan, Komisi IV DPR Agendakan Panggil KKP Senin Depan
-
Irjen Kemendagri Pastikan Wilayah Solo Raya Kembali Kondusif Setelah Unjuk Rasa
-
Tinjau Pos Kamling di Makassar, Mendagri Tekankan Pentingnya Keamanan Berbasis Masyarakat
-
KontraS Ingatkan Prabowo: Tim Investigasi Harus Benar-benar Independen, Bukan Sekadar Janji
-
Saat ASN Dilarang Flexing, Gaji DPRD Kabupaten Bogor Tembus Rp91 Juta Sebulan
-
Tiba Jam 2, Sherina Munaf Diperiksa Polres Jaktim Terkait Penjarahan Rumah Uya Kuya! Apa Kaitannya?
-
3 Mahasiswa Hilang Misterius Usai Demo, KontraS Curiga Ada Penghilangan Paksa!