Suara.com - Sebanyak 39 anak buah kapal atau ABK KM Kelud dikarantina di Rumah Sakit Darurat Pulau Galang, Kepulauan Riau. KM Kelud milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni).
Dalam melakukan perawatan tersebut, RSD Pulau Galang diperkuat sebanyak 423 personel Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) yang terdiri dari Satgas Pendamping, Satgas Pengaman, dan Satgas Pendukung.
"RSD Pulau Galang merawat 39 orang pria pasien COVID-19," kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I, Laksamana Madya TNI Yudo Margono, saat dikonfirmasi, Selasa (14/4/2020).
"Satgas Pendamping yang bertugas terkait dengan pelaksanaan perawatan terdiri dari TNI AD 43 orang, TNI AL 10 orang, TNI AU 18 orang, Polri dua orang, Kemenkes 25 orang, dan sukarelawan 49 orang," tambah Yudo.
Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni (Persero), Yahya Kuncoro membenarkan, sebanyak 40 orang crew harus menjalani karantina di Batam, setelah seorang ABK berstatus PDP.
"Sebanyak 61 orang termasuk nahkoda tetap mengoperasikan KM Kelud, sedangkan 40 crew lainnya ditinggal di Batam karena menjalani karantina,” tegasnya. (Antara)
Berita Terkait
- 
            
              Positif Corona, 39 ABK KM Kelud Dirawat di RS Pulau Galang
- 
            
              Berangkat dari Tanjung Priok Tiba di Belawan, 3 ABK KM Kelud Positif Corona
- 
            
              39 ABK KM Kelud di Batam Positif Corona Lewat Rapid Test COVID-19
- 
            
              Dibuka Hari Ini, RS Khusus Covid di Pulau Galang Belum Bisa Terima Pasien
- 
            
              Kabar Baik! Belum Ada Pasien Terdaftar di RS Darurat Covid-19 Pulau Galang
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Jadi Penyebab Banjir di Jati Padang, Pramono Minta Tanggul Baswedan Segera Diperbaiki
- 
            
              Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
- 
            
              Bobby Nasution Temui Guru Honorer Saling Lapor Polisi dengan Ortu Siswa, Dorong Penyelesaian Damai
- 
            
              Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
- 
            
              Isu Pork Savor yang Beredar di Media Sosial, Ajinomoto Indonesia Tegaskan Semua Produknya Halal
- 
            
              46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi
- 
            
              Roy Suryo Soroti Perayaan Sumpah Pemuda ala Gibran: Sungguh Membagongkan!
- 
            
              Pekan Terakhir BBW Jakarta 2025: Pesta Buku, Keceriaan Keluarga, dan Bawa Pulang Mobil Listrik
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi
- 
            
              Apa Hebatnya Soeharto? Ini Balasan Politisi PSI ke PDIP