Suara.com - 39 orang positif terinfeksi virus Corona (Covid-19) tengah menjalani penanganan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Pulau Galang. Mereka adalah anak buah kapal (ABK) KM Kelud.
Hal itu dilaporkan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I, Laksamana Madya TNI Yudo Margono.
"Pasien RSD Pulang Galang 39 orang, pria," kata Yudo saat dihubungi wartawan, Selasa (14/4/2020).
Kabarnya, KM Kelud itu berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta dan bersandar di Pelabuhan Batu Ampar Kota Batam.
Di sana para penumpang dan ABK menjalani rapid test dan menemukan salah satunya positif Covid-19.
RS Darurat Pulau Galang sudah beroperasi sejak 6 April 2020. RS Darurat tersebut nantinya bisa menampung 460 pasien di 3 gedung observasi.
"Ini bisa menampung semuanya 460 pasien apabila akan digunakan," kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I, Laksamana Madya TNI Yudo dalam keterangan resmi yang disiarkan akun Youtube BNPB, Jumat (3/4/2020).
Yudo menyebut ada bangunan baru yang terdapat di rumah sakit darurat ini. Setidaknya ada tiga gedung observasi dengan jumlah kapasitas yang berbeda.
"Terdiri dari gedung observasi yang berjumlah bisa menampung 240 bed. Kemudian ada gedung observasi dua 52 bed dan gedung observasi satu 50 bed, serta gedung gedung lain sebagai pendukung," jelasnya.
Baca Juga: Berangkat dari Tanjung Priok Tiba di Belawan, 3 ABK KM Kelud Positif Corona
Berita Terkait
-
Nasib Mujur Ibu-ibu, Gagal Diperkosa Pak Kades usai Terpeleset Disinfektan
-
Perjuangan Kru Mobil Jenazah saat Antar Korban Covid-19, Bikin Salut!
-
Berangkat dari Tanjung Priok Tiba di Belawan, 3 ABK KM Kelud Positif Corona
-
Minta Maaf Setelah Heboh, Stafsus Andi Taufan Cabut Surat Edaran ke Camat
-
Paginya Menumpuk, Begini Kondisi KRL Bogor-Jakarta Kota saat Siang Hari
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Wamenkum Peringatkan DPR: Semua Tahanan Bisa Bebas Jika RUU KUHAP Tak Segera Disahkan
-
Ogah Batasi, Komdigi Klaim Tak Masalah Warga Punya Banyak Akun Medsos, Asalkan...
-
Ancaman Serius dari DPR, Distributor Pupuk Subsidi Bermasalah Siap-siap Dicabut Izin!
-
Kritik Pedas Rocky Gerung Respons Reshuffle Prabowo: Cuma 'Dikocok Ulang', Hasilnya Sama Saja
-
MK Tolak Gugatan Pilgub Papua, Begini Reaksi Golkar
-
Terkuak! Kejagung Ogah Kasih Keterangan Soal Pemeriksaan Anak Jusuf Hamka karena Ini
-
Sertijab ke KSP Baru M Qodari, AM Putranto Banjir Air Mata: Saya Tentara tapi Bisa Nangis juga
-
Diminta DPR Tambah Bansos Sembako, Menkeu Purbaya Langsung Sanggupi: APBN Cukup!
-
Terdakwa Tabrak Lari Dituntut Ringan, Anak Korban Ngamuk: Saya Bakal Kirim Surat ke Presiden Prabowo
-
Copot Kepala Sekolah Karena Disiplinkan Anaknya, Kemendagri Periksa Wali Kota Prabumulih