Suara.com - Polisi berencana memeriksa kejiwaan pemuda bertato huruf 'A' bernama Pius yang mengaku sebagai ketua Anarko Sindikalis Indonesia. Pasalnya, pelaku pencurian helm milik anggota polisi lalu lintas itu saat dilakukan pemeriksaan selalu memberikan keterangan yang ngawur alias tidak seperti orang sadar pada umumnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan hingga kekinian pihaknya fokus menindaklanjuti terkait kasus pencurian yang dikeluarkan oleh Pius. Sementara, terkait pengakuan yang bersangkutan sebagai ketua Anarko Sindikalis Indonesia itu masih perlu didalami.
"Ada rencana untuk mengecek kejiwaan dari yang bersangkutan, karena selama ini setiap dilakukan pemeriksaan pasti yang keluar itu bicaranya tidak sesuai dengan orang yang sadar seperti biasanya. Kami dalami, kita belum bisa (simpulkan) yang bersangkutan itu masuk dalam kelompok Anarko, karena berdasarkan laporan dia adalah melakukan tindak pidana pencurian," kata Yusri kepada wartawan, Kamis (16/4/2020).
Yusri lantas mengemukakan bahwa saat dilakukan penangkapan, Pius memang dalam keadaan mabuk berat hingga mengaku sebagai ketua Anarko Sindikalis Indonesia. Kekinian, kata dia, pihaknya pun tengah melakukan pengecekan urine dan darah dari pemuda tersebut.
"Satu sisi memang ketika saat dilakukan penangkapan yang bersangkutan dalam keadaan mabuk berat. Kami juga masih mengecek urine dan juga darahnya," katanya.
Diketahui, aksi vandalisme yang menyeret nama kelompok Anarko Sindikalis belakangan membuat geger Kota Tangerang, Banten, seusai ditemukan coretan-coretan bernada protes atas kebijakan pemerintah.
Tak lama, aparat kepolisian pun meringkus lima orang pemuda yang dinilai telah menyebar kebencian dan meresahkan warga di tengah pandemi virus Corona Covid-19 itu. Para pelaku lantas disebut-sebut sebagai anggota Anarko Sindikalis.
Berkenaan dengan itu, belakangan beredar video seorang pemuda bertato huruf 'A' di dada yang mengklaim sebagai ketua Anarko Sindikalis Indonesia.
Dalam video berdurasi 1 menit 29 detik yang diunggah oleh pemilik akun @lord_kobra, pemuda itu mengaku bernama Pius.
Baca Juga: Libur Sekolah Jadi Waria, Pelajar Diciduk saat Servis Pelanggan di Stasiun
"Saya adalah A1, saya ketua Anarko Sindikalis Indonesia dengan tujuan tatanan dunia baru tanpa pemerintah," ungkapnya seperti dikutip Suara.com, Selasa (14/4/2020).
Ia kemudian menyebutkan sejumlah nama yang mengisi jabatan dalam kelompok Anarko Sindikalis Indonesia, beserta dengan tugas masing-masing.
"Saya punya A2 bernama Johan yang bertugas dalam pencarian dana. Saya punya A3 Andreas yang bertugas sebagai koordinator lapangan dan A4 Sia yang bertugas sebagai pemberi doktrin," tambahnya.
Video pengakuan Pius tersebut ramai dibagikan ulang oleh warganet lainnya seperti akun @fullmooonfolks. Namun tak sedikit dari warganet yang justru meragukan pengakuan Pius.
Terlebih diketahui, Anarko Sindikalis disebut-sebut bukan merupakan sebuah organisasi dan berstrata.
"Sejak kapan anarko ada ketua-ketuaan," kata @caturisme.
Tag
Berita Terkait
-
Hantam 5 Pekerja Proyek di Tol JORR hingga Tewas, Sopir Honda City Ditahan
-
Ngaku Ketua Anarko, Ternyata Pemuda Ini Pencuri Helm Polantas
-
Heboh, Ketua Anarko Sindikalis yang Ditangkap Ternyata Pencuri Mobil
-
Ngaku Ketua Anarko Sindikalis, Pemuda Ini Jadi Meme Kocak Warganet
-
Mirip Tilang, Ini Surat Teguran Polisi ke Pengendara Pelanggar PSBB
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Dibiayai Rakyat Sampai Masuk Lubang Kubur, Menhan Minta Prajurit TNI Hormati dan Lindungi Rakyat
-
Prabowo 'Gebrak Meja', Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun Dibayar Pakai Duit Rampasan Koruptor
-
Terkuak! Alasan Bripda W Habisi Dosen di Jambi, Skenario Licik Gagal Total Gara-gara Wig
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Istana Pasang Badan! 7 Fakta Prabowo Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Tahun untuk Bayar Utang Whoosh
-
Detik-detik Mengerikan Banjir Bandang Seret Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Kendal, 3 Tewas 3 Hilang
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah