Suara.com - Hari ini, Jumat (24/4/2020) merupakan hari pertama perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Ibu Kota. Selama masa PSBB, masyarakat diminta tidak bepergian kecuali saat mendesak.
Pantauan Suara.com, jalan Jakarta di Jumat Siang terpantau sepi. Tidak ada penumpukan kendaraan atau kemacetan yang mengular seperti hari biasa.
Jalan yang dipantau Suara.com mulai dari kawasan Tanjung Barat Jakarta Selatan, ke Dewi Sartika Jakarta Timur, Salemba, Pasar Senen, dan Monas Jakarta Pusat.
Sepanjang perjalanan, terlihat memang masih ada sejumlah orang yang tidak mematuhi aturan PSBB. Salah satunya seperti tidak mengenakan masker.
Ada juga yang masih duduk di kursi depan dalam kendaraan roda empat. Namun memang kendaraan yang mendominasi hanyalah kendaraan pribadi.
Angkutan umum seperti angkot, bus, dan TransJakarta tampak lebih sepi. Untuk ojol, tidak terlihat ada yang masih membawa penumpang.
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Seharusnya PSBB berakhir pada 23 April pukul 00.00 WIB.
Tak seperti sebelumnya ketika Anies memberlakukan PSBB selama dua pekan sejak 10 April lalu, kali ini Mantan Mendikbud ini memperpanjangnya selama 28 hari, yakni sampai 22 Mei.
Anies mengatakan pihaknya sudah melakukan dengar pendapat bersama para ahli penyakit menular dan Dinas Kesehatan. Hasilnya, PSBB akan diperpanjang.
Baca Juga: Hari Pertama Puasa, Positif Corona RI Tembus 8.211 Orang
"Kami memutuskan memperpanjang masa PSBB, diperpanjang 28 hari. Artinya periode kedua PSBB ini dimulai 24 April sampai dengan 22 Mei 2020," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (22/4/2020).
Berita Terkait
-
Resmi! Garuda Indonesia Stop Penerbangan ke Daerah PSBB Corona Mulai Sabtu
-
Hari Pertama Puasa, Positif Corona RI Tembus 8.211 Orang
-
Ilmuwan Tak Bantah Risiko Virus Corona Covid-19 Menular Secara Seksual
-
Hampir Semua Kelurahan di Depok Zona Merah Virus Corona
-
Fatwa MUI: Uang Zakat Bisa Dibelikan APD Medis Virus Corona
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Pemerintah Kaji Program Work from Mal, APBI Sebut Sejalan dengan Tren Kerja Fleksibel
-
KSAD Bongkar Ada Upaya Sabotase, Lepas Baut Jembatan Bailey di Wilayah Bencana
-
Lebih Rendah dari Bekasi dan Karawang, Buruh Desak Pramono Anung Revisi UMP Jakarta
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana
-
Said Iqbal Protes Polisi Blokade Aksi Buruh ke Istana, Singgung Cara Militeristik
-
Setuju Bantuan Asing Masuk, Hasto: Kemanusiaan Bersifat Universal
-
Rakernas PDIP Januari 2026, Hasto: Lingkungan dan Moratorium Hutan Akan Dibahas
-
Kasus Izin Tambang Nikel Konawe Utara Dihentikan, Ini Penjelasan KPK
-
John Kenedy Apresiasi Normalisasi Sungai di Wilayah Bencana, Pemulihan Bisa Lebih Cepat
-
Presiden Buruh: Tidak Masuk Akal Jika Biaya Hidup di Jakarta Lebih Rendah dari Kabupaten Bekasi