Suara.com - Oknum sopir pikap yang viral karena aksinya menampar seorang perempuan petugas SBPU akhirnya menunjukkan penyesalan.
Pelaku menyambangi rumah korban untuk menyampaikan permohonan maaf atas tindak kekerasannya.
Hal itu ditunjukkan lewat unggahan video yang dibagikan jejaring Instagram @fakta.indo, Sabtu (2/5/2020).
"Seorang supir yang melakukan pemukulan terhadap petugas SPBU di Pangandaran mendatangi rumah korban, dan meminta maaf kepada keluarga korban pemukulan," tulis akun tersebut seperti dikutip Suara.com
Terlihat dari rekaman tersebut, sopir pikap menyalami satu per satu keluarga korban yang saat itu berkumpul di halaman rumah.
Seorang dalam bahasa Sunda terdengar berkata, "Saling minta maaf, ini jadi pelajaran buat Anda".
Sedangkan sopir pikap tampak tertunduk menunjukkan penyesalannya.
Tak lama setelah menyalami sejumlah pria, sopir tersebut mengajak salam seorang wanita berbaju cokelat. Ia pun kembali menyampaikan permohonan maaf sambil merendahkan tubuhnya.
Selepas itu, ia pun diajak berbincang oleh keluarga petugas SPBU yang telah menjadi korban aksi kekerasan.
Baca Juga: Intel Core i9 10900K Resmi Diungkap, Diklaim Prosesor Gaming Tercepat
Melihat kejadian itu, tak sedikit warganet yang justru memberikan sindiran ke sopir pick up karena menilai perbuatannya sudah keterlaluan.
Seperti akun @yuwan6 yang berkomentar, "Belum impas kalo gak dipukul balik".
"Berhubung sudah viral dan dapat kecaman masyarakat, seharusnya tetap lanjut di proses hukum," tulis @andreza_trance.
Adapula warganet yang memberikan balasan lucu melihat sopir pikap yang minta maaf.
"Bukannya bikin video permintaan maaf malah salam salaman padahal lagi corona," @marcellino.up.
Sebelumnya, media sosial dihebohkan dengan aksi sopir pikap yang menampar petugas di salah satu SPBU yang berada di Kabupaten Pangadaran, Jawa Barat.
Tag
Berita Terkait
-
Aksi Pria Paruh Baya Pakai Masker di Jidat hingga Mau Jilat Hand Sanitizer
-
Sopir Pickup Tampar Petugas SPBU, Publik Geram: Tangkap Penjarakan!
-
Viral Nasi Lauk Pengajian Tumpah Ruah, Warganet: Kenyang Sampai 2025, nih!
-
Viral Penampakan Toyota Avanza Tanpa Moncong Depan, Netizen Heran Berjemaah
-
Begini Jadinya Kalau Tari Peti Mati Diperankan Para Pembalap, Totalitas!
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah