Suara.com - Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM (Ditjen PAS Kemenkumham) memastikan hingga kini belum ada warga binaan di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur serta Lembaga Pemasyarakatan Gorontalo yang positif terpapar Virus Corona.
"Hingga saat ini, belum terdapat warga binaan positif Covid -19 di Rutan Pondok Bambu dan Lapas Gorontalo," tegas Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Kemenkumham Reynhard Silitonga pada Selasa (12/5/2020).
Reynhard menyebut, warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gorontalo maupun Rumah Tahanan (Rutan) Pondok Bambu telah melakukan Rapid Test yang diikuti petugas dan warga binaan, pada Senin (11/5/2020) kemarin.
Hasilnya sebanyak 24 warga binaan di Rutan Pondok Bambu menunjukan reaktif. Sedangkan di Lapas Gorontalo ada 25 warga binaan menunjukan reaktif Virus Corona. Lantaran itu, pihaknya kini sedang menunggu hasil tes polymerase chain reaction (PCR) atau Swab yang kini tengah dilakukan warga binaan tersebut.
"Hingga saat ini, kami masih menunggu laporan dari kepala kantor wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta dan Gorontalo mengenai hasil swab warga binaan yang reaktif saat Rapid Test, baik di Rutan Pondok Bambu maupun Lapas Gorontalo."
"Rapid test hanya digunakan untuk screening awal karena bagaimanapun lapas dan rutan menjadi salah satu tempat yang rawan penyakit menular," katanya.
Ia memastikan, warga binaan dengan hasil Rapid Test reaktif Virus Corona di Rutan Pondok Bambu dan Lapas Gorontalo telah dilakukan karantina sesuai prosedur yang berlaku.
Untuk diketahui, ada sekitar 24 warga binaan Rutan Pondok Bambu yang menunjukan hasil reaktif virus corona setelah dilakukan Rapid Test.
Dari 24 warga binaan. 12 diantaranya telah dirujuk ke Rumah Sakit Pengayoman. Untuk dilakukan test Swab dan Karantina. Sementara, 12 warga binaan lainnya, dilakukan karantina di Rutan Pondok Bambu, sekaligus menjalani tes SWAB.
Baca Juga: Hasil Rapid Test, 3 Sipir dan 25 Napi Lapas Gorontalo Reaktif Virus Corona
Sedangkan di Lapas Gorontalo ada sekitar 25 warga binaan menunjukan reaktif Virus Corona setelah dilakukan Rapid Test.
Berita Terkait
-
Hasil Rapid Test, 3 Sipir dan 25 Napi Lapas Gorontalo Reaktif Virus Corona
-
Hasil Rapid Test Warga Binaan Reaktif, Dirjen Lapas: Akan Dikarantina
-
12 Narapidana di Rutan Pondok Bambu Positif Virus Corona
-
Jalani Rapid Test, 24 Napi Rutan Pondok Bambu Reaktif Virus Corona
-
Napi Asimilasi Kembali Berulah, Curi Uang Jutaan Rupiah di Sleman
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Pramono Pastikan Pedagang Pasar Induk Kramat Jati Tak Direlokasi Usai Kebakaran
-
Dari Jeruji Tahanan, 2 Pentolan AMPB Serukan Warga Pati Tetap Solid Perjuangkan Pemakzulan Sudewo
-
Polisi Periksa 9 Saksi Terkait Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Asal Api Diduga dari Kios Cikurai
-
Peta Jalan Penyelesaian HAM Berat Resmi Dirilis, Keadilan Bagi Korban di Ujung Penantian?
-
Eks Menkumham: Posisi Negara Kalah, Diperalat Oligarki untuk Validasi Perampokan Tanah Rakyat
-
Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi, Babak Baru Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan Hari Ini?
-
Tim Forensik Polri Sita Barang Bukti Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Termasuk CCTV
-
Puncak Musim Hujan Masih Berlangsung, Gubernur Sumbar Imbau Warga Waspadai Bencana Susulan
-
KPK Kembangkan Kasus OTT Abdul Wahid, Rumah Dinas Plt Gubernur Riau Digeledah
-
Pemerintah Sepakat Lindungi PMI, KemenP2MI Teken Perjanjian Kerja Sama dengan Para Mitra Strategis