Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah merampungkan pendataan penerima Bantuan Sosial (Bansos) tahap dua. Nantinya para penerima ini tidak hanya disalurkan bantuan dari Pemprov, tapi juga dari Pemerintah Pusat.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Ahmad Riza Patria mengatakan total penerimanya berjumlah 2,153.196 Kepala Keluarga (KK). Data ini sudah disampaikan kepada Kementerian Sosial.
Jumlah penerima ini bertambah hampir dua kali lipat dari sebelumnya karena ada pengajuan dari berbagai pihak. Saat tahap satu, total penerimanya adalah 1,2 juta KK
"Sehingga data awal tadi ditambah data tambahan dan ditambah data usulan RT RW berjumlah kurang lebih 2.153.196 KK," ujar Riza saat dikonfirmasi, Rabu (13/5/2020).
Riza menyebut paket bantuan tidak hanya disediakan oleh Pemprov DKI. Pihaknya hanya memberikan bantuan kepada 853.196 KK.
Ia menyebutkan 1,3 juta orang sisanya akan diberikan paket Bansos dari Kementerian Sosial.
"Kami sudah rapat dengan Kemensos. Alhamdulilah Pemerintah Pusat akan memberikan bantuan sebesar 1,3 juta KK paketnya," jelasnya.
Anggaran Bansos ini diambil dari Biaya Tak Terduga (BTT) yang berjumlah Rp 5,3 triliun. Dana BTT itu dibagi untuk tiga keperluan, yakni penanganan Covid-19, bantuan sosial, dan pemulihan dampak ekonomi.
"Kita siap terus membantu karena kami juga sudah menganggarkan Rp 5,3 triliun," pungkasnya.
Baca Juga: Lagi, Pabrik Rokok Jadi Sumber Penularan Virus Corona, Kini di Kediri
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Gugatan Ijazah Gibran: Tuntutan Mundur Dijawab Peringatan 'Kisruh Ruang Politik
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Kisah Pilu Guru Agama di Usia Senja, 21 Tahun Dedikasi Dibalas Kontrak Paruh Waktu
-
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu usai Viral Mau 'Rampok Uang Negara': Tak Bisa Dimaafkan!
-
Dikenal 'Licin!' Spesialis Pencuri Kotak Amal Masjid di Bekasi Kicep Usai Terpergok CCTV
-
Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci