Suara.com - Muhammad Nuh atau M Nuh, warga Jambi pemenang lelang motor Jokowi kembali membuat pengakuan terbaru. Kali ini M Nuh mengaku masih memiliki keturunan Nabi Muhammad.
Pengakuan itu terungkap dalam bincang-bincang yang dilakukan M Nuh bersama Ketua DPP Partai Berkarya Vasco Ruseimy dan Ustaz Ahmad Alhabsyi.
Awalnya Vasco bertanya, "Ada kabar bang Nuh ini masih keturunan Rasul?"
"Ana (saya---red) ini keturunan Jambi, Habib Husein bin Ahmad Baraqbah," jawab M Nuh, dalam video yang diunggah ke kanal YouTube Macan Idealis pada Selasa (26/5/2020)
"Masya Allah, wah benar, terkonfirmasi ternyata bib, betul bib," ujar Vasco menanggapi jawaban M Nuh.
Ustaz Ahmad Alhabsyi pun mengkonfirmasi pengakuan M Nuh yang menyebut masih ada jalur nasab habib.
Ia menjelaskan bahwa marga Baraqbah adalah salah satu keturunan atau zuriyah Nabi Muhammad SAW, yang banyak ditemukan di Provinsi Jambi.
"Iya, jadi Baraqbah itu salah satu keturunan zuriyah Nabi. Biasanya itu, bang Vasco, di Jambi mayoritas banyak Baraqbah," kata Ustaz Ahmad Alhabsyi.
Penceramah ini menyarankan M Nuh untuk tawasul dan berziarah ke makam Habib Husein bin Ahmad Baraqbah. Menurut Alhabsyi, cara itu dapat memberikan karomah dan berkah bagi M Nuh.
Baca Juga: Update Covid-19 Global 27 Mei: Total Kematian di AS Mencapai 100 Ribu
Kepada Vasco dan Ustaz Alhabsyi, M Nuh mengatakan ingin melanjutkan pendidikan anaknya ke sekolah di Hadramaut.
"Mungkin ini insya Allah, jalannya mungkin. Kalau Allah izinkan anak-anak ke sana," ujar M Nuh.
Ia menjelaskan bahwa anaknya yang ingin disekolahkan ke Hadramaut bernama Ahmad Naqib berusia 19 tahun.
Anak M Nuh itu sudah 10 tahun belajar agama di pondok pesantren di Palembang dan Bogor. Saat ini, Ahmad Naqib sedang mondok di pesantren kawasan Citeureup, Kabupaten Bogor, milik Habib Ridho.
Namun M Nuh terkendala biaya. Menurut pengakuannya, Habib Ridho menjelaskan jika anaknya ingin disekolahkan ke Hadramaut setidaknya perlu menyiapkan dana sekitar Rp 40 juta-Rp 50 juta.
"Habib ngomong waktu itu antum itu siap aja Rp 40 juta-Rp 50 juta, katanya kalau mau sekian tahun. Ana sudah siap Bib, hanya ana di Jambi ngumpulin dari jamaah belum (cukup) juga, karena ada corona ini," kata M Nuh.
Ustaz Alhabsyi kemudian berniat menolong M Nuh. Ia berkata akan berbicara dengan Habib Ridho terkait hal itu.
"Baik, Habib Ridho ana kenal baik. Nanti coba ana buka komunikasi dengan Habib Ridho di Bogor," kata Ustaz Alhabsyi kepada M Nuh.
"Insya Allah antum banyak-banyak berdoa. Dengan izin Allah, anak antum bisa ke Hadramaut," imbuhnya.
M Nuh membalas dengan tersenyum, "Mungkin ini jalan anak ana, melalui ini jalannya Bib."
Niat M Nuh menyekolahkan anak di Hadramaut begitu bulat. Bahkan ia tidak mau mengambil penawaran lain saat diberi pilihan sepeda motor listrik dan umrah.
"Pertama, ana mau anak sekolah ke Tarim (Yaman), itu utama anak Bang. Anak sudah niat itu Bang," ujar M Nuh.
Ia berharap anaknya dapat menjadi ulama setelah menempuh pendidikan di Hadramaut. Apalagi saat ini Ahmad Naqib telah mondok selama 10 tahun.
"Ana pingin sekali artikata itu yang awal tadi Bib, anak ana bisa ke Hadramaut, Bib. Itu saja Bib. Ana ngambil ibadah anak ana aja Bib, mungkin barokahnya ana dapat, itu aja Bib," kata M Nuh.
Ustaz Alhabsyi dan Vasco kemudian mengajak penonton video Youtube itu untuk ikut membantu M Nuh mewujudkan cita-citanya.
Untuk diketahui, sosok M Nuh menjadi viral setelah dinyatakan sebagai pemenang lelang motor listrik bertandatangan Presiden Joko Widodo. Ia menawar motor itu seharga Rp 2,550 miliar.
Acara lelang motor ini digelar oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Namun belakangan, M Nuh tidak paham dengan acara lelang tersebut. Ia pun mengira acara lelang yang disiarkan oleh beberapa stasiun televisi itu merupakan kuis "acara Jokowi bagi-bagi hadiah buat masyarakat."
"Itu sebenarnya pas ana buka sudah pertengahan dia kuis, pas lagi interaksi kuis," cerita M Nuh kepada Vasco.
M Nuh terus mengikuti acara lelang itu hingga selesai meskipun penawaran harganya naik terus. Sebab, ia merasa tidak ada beban dan berpikir ini adalah acara kuis yang mendapatkan hadiah.
"Pikiran ana enggak disitu, ana semakin nawar gede uang ana tambah banyak gitu," ujarnya.
Berita Terkait
-
Fadli Zon: Peristiwa Lord M Nuh Refleksi Kekacauan Kebijakan Publik
-
Menang Lelang Motor Jokowi, M Nuh Ngakak Dianggap Pengusaha Besar
-
M Nuh Viral, Pemenang Lelang Motor Jokowi Disambut Meriah Warga
-
Kasus M Nuh, Pemenang Lelang Motor Jokowi, Ray: Itu Kesembronoan Panitia
-
6 Fakta M Nuh, Kuli Menang Lelang Motor Jokowi Rp 2,5 M Kini Menghilang
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Ketum Golkar Bahlil soal PAW Adies Kadir: Nanti Kita...
-
Rencana Jenderal TNI Polisikan Ferry Irwandi Mentah di Polda, Koalisi Sipil Pasang Badan
-
Gegara Rumbai Agustusan, Istri Kades di Gorontalo Ngamuk Pukul Warga Hingga Dipanggil DPRD
-
Gen-Z Nepal Terinspirasi Indonesia, Demo Bakar DPR, Perdana Menteri Langsung Mundur
-
Soal Rencana Pidanakan Ferry Irwandi, Menhan Sjafrie: Saya Serahkan Kewenangan ke Panglima TNI
-
CEK FAKTA: Rumah Roy Suryo Dijarah dan Dibakar Massa, Viral di Medsos!
-
Gantikan Sri Mulyani, Menkeu Purbaya Langsung Gebrak: Saya Tak akan Bikin Kebijakan Aneh-aneh
-
Era Budi Gunawan Berakhir, Sjafrie Sjamsoeddin Sampaikan Terima Kasih, Langsung Ambil Kendali
-
Mahasiswa Masih Demo di Depan Gedung DPR: Tuntaskan Tuntutan 17+8 hingga Adili Jokowi Menggema!
-
Jadi Menteri Haji Pertama, Latar Belakang Mochamad Irfan Yusuf Ternyata Bukan Orang Baru