Suara.com - Anggota DPR RI dari fraksi Partai Gerindra Fadli Zon mengomentari peristiwa lelang motor Jokowi sebagai kekacauan kebijakan publik di Indonesia.
Meskipun demikian, Fadli Zon menganggap acara lelang motor bertanda tangan Presiden Joko Widodo itu tetap menghibur. Ya, dalam acara tersebut, muncul sosok M Nuh yang menjadi pemenangnya.
Hal ini disampaikan Fadli Zon melalui cuitan yang diunggah ke akun Twitter miliknya, @fadlizon, pada Rabu (27/5/2020).
"Peristiwa Lord M Nuh ini semacam cermin refleksi kekacauan komunikasi dan kebijakan publik di Indonesia," cuit Fadli.
"Disconnected alias nggak nyambung. Tapi tetap menghibur," imbuh pria yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI.
Ia pun membagikan tautan berita terkait pengakuan Muhammad Nuh atau M Nuh yang disebut-sebut sebagai "Lord Nuh Prank of The Year".
Sebagaimana diketahui, M Nuh, pemenang lelang motor Jokowi membuat pengakuan saat dihubungi oleh Ketua DPP Partai Berkarya Vasco Ruseimy.
Pria asal Jambi itu tertawa terbahak-bahak ketika disebut-sebut banyak orang sebagai pengusaha. Hal ini terungkap dalam video yang diunggah ke kanal YouTube Macan Idealis pada Sabtu (23/5/2020).
Awalnya, Vasco bertanya, "Kalau dimana-mana informasi berita, katanya antum pengusaha besar dari Jambi, mau beli motornya Pak Jokowi."
Baca Juga: Kakak Tusuk Adik hingga Tewas di Garut Terancam 20 Tahun Bui
"Itu dia orang yang bilang, ana enggak bilang ana pengusaha," jawab M Nuh sambil tertawa terbahak-bahak.
M Nuh mengira kegiatan lelang dalam konser yang digelar oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) adalah acara kuis.
"Itu sebenarnya pas ana buka sudah pertengahan dia kuis, pas lagi interaksi kuis," cerita M Nuh kepada Vasco.
M Nuh pun mengikuti acara lelang itu meskipun penawaran harganya naik terus. Sebab, ia merasa tidak ada beban dan berpikir ini adalah acara kuis yang mendapatkan hadiah.
"Ikutin gimana? Bang Nuh emang punya uang segitu? Itu kan makin lama makin gede," tanya Vasco.
M Nuh menjawab, "Pikiran ana enggak disitu, ana semakin nawar gede uang ana tambah banyak gitu."
Berita Terkait
-
Fadli Zon Nobatkan Jokowi 'Duta Mal Indonesia'
-
Fadli Zon Kritik Pemerintah soal Corona: Bukan New Normal Tapi New Disaster
-
Menang Lelang Motor Jokowi, M Nuh Ngakak Dianggap Pengusaha Besar
-
M Nuh Viral, Pemenang Lelang Motor Jokowi Disambut Meriah Warga
-
12 Ucapan Idul Fitri dari Tokoh Politik, Unggahan Fadli Zon Bikin Terharu
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?