Suara.com - Jalan Kalibata ke Pasar Minggu macet parahh di hari kedua transisi new normal wabah corona di Jakajrta. Kemacetan terjadi di jam pulang kerja pada hari kedua kembali beroperasinya kegiatan perkantoran di masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jakarta, Selasa (9/6/2020).
Sejumlah, arus lalu lintas lainnya yang berada di wilayah Jakarta juga dilaporkan terpantau ramai lancar.
"Pukul 16.53 WIB situasi lalin di TL Kalibata saat arus balik kerja terjadi kepadatan yang mengarah Pasar Minggu dan dari arah Jambul menuju Duren Tiga terpantau ramai cenderung padat," tulis Akun resmi Twitter Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya @TMCPoldaMetro seperti dikutip Suara.com.
Situasi serupa juga tampak terjadi di Jalan Tugu Tani, Jakarta Pusat. Arus lalu lintas kendaraan dari Jalan Tugu Tani menuju Balai Kota, Senen, dan Cikini dilaporkan ramai.
"Pukul 17.02 WIB situasi lalin di TL Tugu Tani saat arus balik kerja mengarah Balai Kota, Senen, maupun Cikini terpantau ramai namun lancar,".
Kemudian, situasi tak jauh berbeda juga terjadi di Jalan PGC Cililitan, Jakarta Timur. Petugas Satuan Lalu Lintas pun diterjunkan untuk mengurai keramaian kendaraan.
Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat jumlah kendaraan yang melintas di ruas jalan protokoler ibu kota memang mengalami peningkatan pada hari pertama kembali beroperasinya sejumlah perkantoran di masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jakarta menuju tatanan kehidupan normal baru atau new normal, Senin (8/6/2020) kemarin.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar mengemukakan tercatat sebanyak 36.459 kendaraan melintas di Jalan Jenderal Sudirman dari Ratu Plaza mengarah ke Sarinah. Angka tersebut meningkat sekitar 94,5 persen jika dibandingkan pekan sebelumnya, pada Senin (1/6) lalu.
Selain itu, jumlah kendaraan yang melintas di Jalan MH Thamrin dari Sarinah mengarah ke Ratu Plaza juga tercatat mengalami peningkatan.
Baca Juga: Inggris Akan Buat Studi Penyebaran Virus Corona Covid-19 di Sekolah
Peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di jalan tersebut bahkan diperkirakan mencapai 102,1 persen jika dibandingkan dengan jumlah kendaraan yang melintas pada pekan sebelumnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO