Suara.com - Polisi terus memburu orangtua pembuang bayi ke dalam plastik yang ditemukan di Gunung Meja, di Jalan Amban, Manokwari, Papua Barat.
Kasat Reskrim Polres Manokwari, AKP Musa Jedi Permana mengatakan, bayi malang berjenis kelamin laki-laki itu dibuang orangtuanya dengan alasan yang belum diketahui.
Berdasarkan keterangan saksi, Petrus Andarias Muri meyebutkan saat melintas melewati jalan tersebut yang hendak akan menuju ke jalan Wosi, ia melihat kantong plastik berada di pinggir jalan.
“Karena penasaran melihat kantong plastik yang mencurigakan, saksi mendekati dan membuka kantong tersebut dan ia kaget di dalamnya ada bayi,” terang Kasat Reskrim kepada wartawan seperti dilansir dari Kabarpapua.co jaringan Suara.com, Minggu (26/7/2020).
Tak lama, saksi langsung membawa bayi tersebut ke RSUD Manokwari untuk mendapatkan pertolongan dan perawatan. Selanjutnya Ia melaporkan hal ini ke Polres Manokwari, tidak lama kemudian langsung Tim Opsnal menuju TKP.
Terkait penemuan bayi, polisi tengah melakukan penyelidikan dan memburu orangtua yang membuang anaknya tersebut.
“Bayi laki-laki yang ditemukan itu diperkirakan lahir secara prematur dan sedang dirawat dalam inkubator di RSUD Manokwari,” jelasnya.
Berita ini sebelumnya dimuat Kabarpapua.co dengan judul "Misteri Temuan Bayi Laki-laki dalam Kantong Plastik di Jalan Amban Manokwari"
Baca Juga: Dibuang ke Tempat Sampah saat Bayi, Pria Ini Kini Jadi Miliarder
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Revolusi Digital GM FKPPI: Kaderisasi Kini Berbasis AI, Fokus Cetak Kualitas
-
Genangan Air di Jeruk Purut Bikin Transjakarta Rute 6T Dialihkan, Cek Titik yang Tak Disinggahi
-
Wacana Penunjukan Langsung Dinilai Tak Demokratis, FPIR: Bahaya Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden
-
Hujan Deras Jumat Sore, Warga Pela Mampang Dikepung Banjir, Ketinggian Air Ada yang Mencapai 60 Cm
-
BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan Resmi Go Live Nasional Penjaminan Dugaan KK/PAK di Aplikasi
-
Praktik Lancung 8 ASN Kemnaker: Agen Izin TKA Diperas Rp135 Miliar Vespa dan Innova Jadi Syarat
-
Kok Bisa Hiu Tutul Sering 'Nyasar' ke Pantai Indonesia? Ternyata Ini Alasannya!
-
Tragedi Sungai Lusi: 5 Santriwati Penghafal Alquran di Blora Ditemukan Tak Bernyawa
-
DPR Desak BRIN Ubah Pendekatan Penanganan Bencana: Fokus Riset, Mitigasi, dan Pendidikan
-
Bawa Kasus ke Jakarta, Pengacara Ungkap Sederet Kejanggalan Kasus Penembakan 5 Petani di Pino Raya