Suara.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akhirnya menjatuhkan dukungan kepada bakal pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat (Cagub dan Cawagub Sumbar) Fakhrizal dan Genius.
Keputusan resmi partai tersebut diresmikan jelang detik-detik terakhir waktu pendaftaran pasangan Cagub dan Cawagub yang dimulai pada Jumat (4/9/2020).
Setelah sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB menetapkannya melalui SK baru nomor 4034/DPP/01/IX/2020 tertanggal 3 September 2020 yang ditandatangani Ketua Umum PKB Ahmad Muhaimin Iskandar dan Sekertaris Jenderal M Hasanuddin Wahid.
keberadaan SK baru tersebut sekaligus SK nomor 3839/DPP/01/VIII/2020 tanggal 28 Agustus 2020.
"Mencabut surat keputusan DPP PKB nomor 3839/DPP/01/VIII/2020 tanggal 28 Agustus 2020 tentang penetapan Mulyadi dan Ali Mukhni sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur provinsi Sumatera Barat," tertulis dalam SK tersebut seperti dilansir Klikpositif.com-jaringan Suara.com.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Sumbar Febby Datuak Bangso mengatakan, alasan pengalihan dukungan kepada pasangan Fakhrizal-Genius Umar lantaran mengikuti suara masyarakat Sumbar.
"Saya dipanggil menghadap DPP PKB untuk mendampingi Fakhrizal-Genius Umar. Kemarin banyak yang menghubungi dari para ulama, ninik mamak dan tokoh masyarakat Sumbar itu agar PKB Istiqomah tetap mendukung Fakhrizal-Genius Umar," katanya saat dihubungi wartawan pada Kamis (3/8/2020).
Dia menambahkan, sebagai petugas partai dirinya berkewajiban mengamankan perintah partai.
"Alhamdulillah SK sudah diserahkan langsung dari DPP oleh Abdul Halim Iskandar yang merupakan Menteri Desa pada pukul 21.00 WIB tadi," ujarnya.
Baca Juga: PDIP Usung Kader Demokrat di Pilgub Sumbar, Begini Harapan Puan Maharani
Menurutnya, dukungan PKB ke Fakhrizal-Genius Umar hal yang ditunggu-tunggu di Sumbar.
Terpisah, bakal calon wakil gubernur Genius Umar mengucapkan terimakasih atas kepercayaan PKB dan berani mencabut dukungan kepada calon lain.
"Kita akan mensosialisasikan, visi dan misi sudah ada sejak mencalonkan independen," katanya.
Sebelumnya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memastian dukungan kepada Mulyadi-Ali Mukhni.
"Kami sebelumnya sudah memastikan bahwa kami tidak bergabung dengan koalisi poros baru," kata Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumbar Albert Hendra Lukman pada Rabu (2/9/2020) seperti dilansir Klikpositif.com-jaringan Suara.com.
Ia mengatakan, saat pertemuan koalisi poros baru beberapa lalu, pihaknya hanya menghadiri acara dan tidak bergabung dengan koalisi tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Kepala LKPP Diisi Sarah Sadiqa, PDIP Pasrah usai Hendrar Prihadi Dicopot Prabowo, Mengapa?
-
Tuntutan TGPF 98 di PTUN: Desak Fadli Zon Cabut Pernyataan dan Minta Maaf ke Publik
-
Petaka Santap MBG, Ratusan Siswa 2 Daerah Muntah Massal, Ikan Cakalang dan Ayam Woku Jadi Biang?
-
Absennya PDIP di Kabinet Disebut Ada Strategi Prabowo di Baliknya, Lepas Bayang-bayang Jokowi?
-
Satire Berkelas Wisudawan Rayakan Kelulusan Sambil Pegang Ijazah: Jokowi Mana Bisa Gini
-
Operasi Tanpa Izin, Dishub Segel Dua Lokasi Parkir Milik BUMD Dharma Jaya
-
Cabuli Keponakan Sambil Direkam, Aksi Bejat Paman Terbongkar usai Ortu Korban Lihat Kiriman Email
-
Di Balik Skandal Irjen Krishna Murti: Inilah Nany Arianty Utama, Istri Sah yang Setia Dampingi Suami
-
Sidang Gugatan Perkosaan Mei '98, Kuasa Hukum Fadli Zon Mengaku Belum Tahu Objek Perkara
-
Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru Masih Lanjut, Polisi Terbuka Jika Keluarga Punya Bukti Baru