Keenam, pemerintah provinsi dinilai tidak menyediakan tempat khusus untuk isolasi atau karantina bagi OTG dan gejala ringan.
Selama ini pemerintah provinsi dinilai hanya mengandalkan Wisma Atlet milik pemerintah pusat dan ruang isolasi di RS. Seharusnya sejak awal bisa disiapkan tempat isolasi dan karantina menggunakan rusun, wisma, hotel, expo, atau GOR.
Ketujuh, banyak kasus positif terjadi di kantor pemerintah Jakarta.
Kantor-kantor Pemerintah Provinsi Jakarta tidak lepas dari klaster penyebaran Covid-19. Harus ada evaluasi sistem kerja di dalam birokrasi agar pelayanan masyarakat tidak terganggu.
Kedelapan, Anies dinilai PSI sering memberikan kebijakan yang membingungkan dan kontraproduktif
Anies kerap mengeluarkan wacana kebijakan yang kontraproduktif seperti penerapan ganjil genap untuk sepeda motor rencana pembukaan bioskop dan juga pemberian izin untuk UMKM berjualan di trotoar jalan.
Sembilan, Anies dinilai tidak jelas dan tidak transparan dalam kriteria rem darurat.
Anies hanya menjelaskan kebijakan rem darurat akan diambil apabila kurva penularan Covid-19 melonjak di masa transisi, tanpa ada penjelasan lebih jauh dan mendetail seperti rem darurat diberlakukan untuk sekian jumlah kasus per hari.
Kesepuluh. bantuan sosial dinilai terlambat diberikan dan pelaksanaannya sangat lambat.
Baca Juga: WNI Ditolak 59 Negara, Refly Harun: Bukan Salah Anies, Tapi Jokowi
Pemerintah Provinsi Jakarta dinilai perlu memperbaiki pola pembagian bansos.
Beberapa alternatif untuk memperbaiki bansos yang disarankan PSI yaitu mengubah bansos dari pembelian barang menjadi BLT. Cara ini akan sangat mempercepat proses pemberian bantuan. Tetapi, untuk mencegah kebocoran, perlu dipertimbangkan untuk membagikan secara cash-less.
Kemudian, jika tetap membagikan bansos dalam bentuk barang, maka harus dipastikan bisa dipenuhi dengan cepat, dan akan lebih baik jika pemerintah provinsi bisa lebih aktif mengambil suplai barang dari koperasi dan UMKM.
PSI menyebut kegagalan Jakarta pada PSBB masa transisi tak lepas dari kesalahan dan kebijakan yang diambil Anies. Fraksi PSI berharap Anies mau belajar dari kesalahan tersebut dan dan tidak mengulanginya pada penerapan PSBB total ini.
Di Balai Kota Jakarta pada Rabu malam lalu Anies mengumumkan: "Dengan melihat keadaan darurat ini di Jakarta, tidak ada pilihan lain selain keputusan untuk tarik rem darurat. Artinya kita terpaksa berlakukan PSBB seperti awal pandemi. Inilah rem darurat yang harus kita tarik."
Alasannya karena tiga indikator, yaitu tingkat kematian, ketersediaan tempat tidur isolasi serta ICU khusus Covid-19, dan tingkat kasus positif di Jakarta.
Berita Terkait
-
Ruang Genset Kantor Wali Kota Jaksel Terbakar, 28 Personel Gulkarmat Diterjunkan
-
Dirumorkan Dibidik Persija Jakarta, Ezra Walian Menggila di Persik Kediri
-
Belanja Sampai Tengah Malam, Jakarta Premium Outlets Gelar Midnight Sale dan Diskon Akhir Tahun
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang
-
Wajah Baru Planetarium Jakarta, Destinasi Edukasi Favorit di Libur Nataru
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Akses Warga dan Rantai Logistik Bireuen Kembali Terhubung
-
Kerja 24 Jam, Kementerian PU Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Bencana di Aceh Tamiang
-
KPK SP3 Perkara Eks Bupati Konawe Utara, ICW Tagih Penjelasan Kasus Korupsi Tambang
-
Jutaan Wisatawan Serbu Yogyakarta, Kedatangan Lebih Tinggi dari Keberangkatan
-
Megawati Teken SK Baru! Dolfie Jadi Ketua DPD PDIP di Jateng
-
Ruang Genset Kantor Wali Kota Jaksel Terbakar, 28 Personel Gulkarmat Diterjunkan
-
Terima Laporan Danantara, Prabowo Percepat Kampung Haji dan Hunian Warga Terdampak Bencana
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026