Suara.com - Di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid II, jumlah jenazah yang dimakamkan dengan protap pasien corona di Jakarta terus bertambah. Karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berencana menambah kapasitas pemakaman.
Kepala Dinas Bina Marga Hari Nugroho mengatakan pihaknya berencana membuat satu lagi Taman Pemakaman Umum (TPU) khusus jenazah corona. Ia menyebut pihaknya tengah mematangkan rencana untuk menyulap TPU Rorotan, Jakarta Utara menjadi khusus memakamkan jenazah dengan protap Covid-19.
Ia memperkirakan ada sekitar 20.000 meter persegi atau dua hektare lahan di TPU Rorotan yang akan menjadi tempat pemakaman khusus pasien corona.
Pengerjaan pematangan lahan makam ini sudah dimulai sejak 17 September dan ditargetkan rampung pada Desember 2020 mendatang. Diperkirakan tanah itu bisa menampung 6.000 petak makam
"Dengan luas lahan dua hektare ini diperkirakan bisa 6.000 petak makam. Rencana pematangan lahan di TPU Rorotan sampai dengan Desember 2020," ujar Hari saat dikonfirmasi, Senin (28/9/2020).
Dalam pengerjaannya, pihaknya menerjunkan alat berat berupa tiga unit ekskavator, dua unit dozer, satu unit mesin giling, dan 10 unit dump truck.
Alat berat itu digunakan untuk proses cut and fill atau menjadikan permukaan tanah lebih rata agar memudahkan proses penggalian untuk penguburan jenazah.
Selain itu, sedang dilakukan pematangan untuk akses jalan masuk seluas 210 meter persegi. Artinya sejauh ini pengerjaan baru selesai empat persen dari keseluruhan.
"Lagi proses fill atau pengurukkan dan pembuatan akses jalan masuk menuju lahan pemakaman," pungkasnya.
Baca Juga: Imbas Pandemi, PBSI Bingung Tentukan Promosi dan Degradasi Atlet
Berita Terkait
-
Satu Koruptor Tahanan KPK Terinfeksi Covid-19
-
Imbas Pandemi, PBSI Bingung Tentukan Promosi dan Degradasi Atlet
-
Cabup Halim Terkonfirmasi Positif Covid-19, Kondisinya Stabil
-
Waduh! Kapasitas Ruang Isolasi Pasien Covid-19 di Banyumas Hampir Penuh
-
Komisi II Desak Pemerintah Keluarkan Perppu Pilkada 2020
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
-
Nasib Gubernur Riau di Ujung Tanduk, KPK Umumkan Status Tersangka Hari Ini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR