Suara.com - Korea Selatan akan melonggarkan aturan jarak sosial mulai Senin (12/10), memungkinkan pembukaan kembali hiburan malam dan fasilitas olahraga, merespon sebaran kasus Covid-19 semakin menurun dalam beberapa pekan terakhir.
Menyadur Channel News Asia, infeksi harian virus corona cenderung berada di dua digit selama dua pekan terakhir, turun sebanyak 441 sejak wabah melonjak pada Agustus.
Dengan pelonggaran pembatasan ini, tempat hiburan malam seperti klub dan bar karaoke dalam dibuka kembali.
Selain itu, orang-orang dapat menonton pertandingan olahraga seperti Liga Organisasi Bisbol Korea Selatan, selama mematuhi pedoman pencegahan virus dan pembatasan.
"Kami akan menurunkan tingkat jarak sosial secara nasional tetap mempertahankan kontrol pada faktor-faktor risiko seperti industri penjualan dari pintu ke pintu," ujar Perdana Menteri Chung Sye-kyun, Minggu (11/10).
Sye-kyun menyebut mayoritas warga mulai merasa kesulitan dengan aturan jarak sosial berkepanjangan. Pihaknya juga mempertimbangkan dampak negatifnya terhadap ekonomi.
Kendati demikian, sejumlah aturan yang lebih ketat akan tetap diberlakukan di Seoul, termasuk pertemuan keagamaan dan kegiatan bisnis.
Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea melaporkan 58 kasus pada Sabtu (9/10) malam, menjadikan total infeksi mencapai 24.606 dengan 432 kematian.
Dari kasus-kasus terbaru, 46 infeksi berasal dari dalam negeri, sebagian besar dari Seoul, dengan klaster-klaster terus bermunculan dari gereja-gereja, firma penjualan pintu-pintu, dan institusi medis.
Baca Juga: Videografis: Panduan Belanja Aman dan Sehat saat Pandemi
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya