Suara.com - Rakyat Brasil di 57 kota, termasuk 18 ibu kota negara bagian, pada Minggu (29/11) memberikan suara untuk memilih wali kota.
Pemilihan kepala pemerintahan kota itu berlangsung di tengah lonjakan kasus Covid-19 serta kekerasan, termasuk pembunuhan dan serangan, yang dialami sejumlah kandidat.
Rakyat Brasil, yang diguncang wabah virus corona dan krisis ekonomi, sebagian besar memilih politisi-politisi berpengalaman dari partai-partai lama.
Para pemilih di Sao Paulo memilih kembali wali kota konservatif-moderat Bruno Covas untuk memimpin selama masa jabatan empat tahun berikutnya di kota terbesar dan pusat keuangan Brasil itu.
Dia mengalahkan lawannya yang beraliran liberal, Guilherme Boulos. Pada 48 jam sebelum pemungutan suara dibuka, Boulos menyatakan dirinya positif terkena Covid-19.
Di kota terbesar kedua Brasil, Rio de Janeiro, Eduardo Paes terpilih sebagai wali kota.
Ia mengalahkan petahana Marcello Crivella, uskup konservatif Evangelis yang didukung oleh Presiden Jair Bolsonaro.
Paes sendiri sudah pernah menjabat sebagai wali kota Rio selama dua periode, yaitu antara 2009 dan 2016.
Crivella kalah di wilayah kekuatan Bolsonaro, yang pernah menjabat sebagai anggota kongres Rio selama 28 tahun.
Baca Juga: Seorang Pria di Brasil Tewas setelah Dikeroyok Satpam, Picu Aksi Protes
Dalam dua bulan kampanye menjelang putaran pertama pemungutan suara pada 15 November, terjadi 200 pembunuhan, percobaan pembunuhan dan beberapa kandidat terluka, menurut lembaga pemilihan Brasil, TSE.
Pemungutan suara pada Minggu mengukuhkan kemajuan yang dibuat oleh partai-partai moderat serta konservatif-moderat, juga memperlihatkan kekalahan kandidat-kandidat yang didukung oleh Bolsonaro.
Keadaan tersebut kemungkinan akan menyulitkan Bolsonaro untuk terpilih kembali sebagai presiden.
Brasil, negara yang secara sosial tidak setara dan terpecah secara politik, telah mencatat lebih dari 6,3 juta total kasus virus corona yang dikonfirmasi, sementara hingga akhir pekan korban jiwa Covid-19 tercatat sudah lebih dari 172.000 orang. (Sumber: Antara/Reuters)
Berita Terkait
-
Dibantai Tiga Paslon, Program Smart City Dibela Mati-matian Ratu Ati
-
Jelang Pilgub Sumbar, Elektabilitas PKS Naik Signifikan
-
Positif Covid-19, Wali Kota Cirebon Dirujuk ke RS Advent Bandung
-
Epidemiolog UI Klaim Belum Ada Klaster Corona Akibat Rizieq Shihab
-
Dukung Akhyar-Salman di Pilkada Medan, UAS Ajak Seluruh Jamaah Pilih AMAN
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global