"Kata Gus Miftah, Pengajian yang paling menyenangkan adalah pengajian dengan lonte. Berarti Gus Miftah ini kyai pecinta lonte?" terang Ustaz Maaher.
Gus Miftah Merespons Ustaz Maaher
Sekitar delapan jam setelah serangan Ustaz Maaher diluncurkan, Gus Miftah buka suara.
Gus Miftah sadar bahwa dia diserang lagi oleh salah seorang yang tidak disebut namanya. Meski begitu, publik paham orang yang dimaksud adalah Ustaz Maaher.
""Saya diserang lagi, pokok e Los Dol, Sak Uni unimu,"" tukas Gus Miftah lewat akun Twitter @gusmiftah_.
Bersama dengan cuitan itu, Gus Miftah mengunggah pula foto dirinya dengan kutipan yang berbunyi, "Prinsip saya: Kita wajib menghormati orang lain tapi orang lain tidak wajib menghormati kita."
Disindir Pecinta Lonte, Gus Miftah Ajak Ustaz Maaher ke Lokalisasi
Gus Miftah mengajak Ustaz Maaher At-Thuwailibi untuk ikut mengisi pengajian di lokalisasi lewat video yang dibagikannya di media sosial.
Dalam video itu, Gus Miftah menerangkan maksud ceramahnya yang diungkit oleh Ustaz Maaher sejatinya hanya satire belaka guna menyindir segelintir pihak penyindirnya.
Baca Juga: Sedang Rayakan Ulang Tahun, Jadi Alasan Eggi Tak Penuhi Panggilan Polisi
"Ustaz Maaher dapat salam dari anak-anak saya pengajian di lokalisasi dan klub malam. Dan kemudian mereka juga berharap bisa mendapatkan tausyiah ceramah dari antum. Mereka pengen banget sekali-kali mendengar ceramah anda. Kalau butuh fasilitas insyaAllah saya fasilitasi," cetus Gus Miftah.
Kendati begitu, Gus Miftah tidak memaksakan Ustaz Maaher untuk hadir mengisi pengajian di tempat lokalisasi.
Menurut Gus Miftah, hal itu kembali pada kemauan Ustaz Maaher.
"Yuk yang suka nyinyir malam Kamis, saya ada pengajian di lokalisasi, silakan anda datang dan komunikasi langsung dengan mereka, itu kalau anda kuat iman sih, karena kalau gak, dikhawatirkan anda berani masuk tapi gak mau keluar. Ustaz Maaher besok datang ya," tandas Gus Miftah.
Ustaz Maaher Kembali Serang Gus Miftah, Sekarang Sebut Soal Ereksi
Aksi saling sindir lewat media sosial antara Ustah Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah dan Ustaz Maaher At-Thuwailibi belum berhenti.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan
-
Ada dari Bekasi dan Semarang, Tim DVI Identifikasi 7 Jasad Korban Ponpes Al Khoziny, Ini Daftarnya
-
Jokowi Absen di HUT TNI karena Tak Boleh Kena Panas, Kondisi Kesehatannya Jadi Gunjingan
-
Geger Sidang Ijazah Gibran: Tuntutan Rp125 T Bisa Dihapus, Syarat Minta Maaf dan Mundur dari Wapres
-
PHRI: Okupansi Hotel Merosot, Terhentinya Proyek IKN Buat Kaltim Paling Terdampak
-
BNPB Klaim Tragedi Ambruknya Ponpes Al Khoziny sebagai Bencana dengan Korban Terbanyak 2025
-
Jerat Adik Jusuf Kalla Jadi Tersangka, Polri Usut Dugaan Pencucian Uang Kasus Korupsi PLTU 1 Kalbar
-
Hakim MK Soroti Gugatan UU Pers: Digugat Iwakum, Dijawab Mantan Jurnalis di Pemerintahan