Suara.com - Pasangan di Singapura yang menikah selama 45 tahun terpaksa bercerai karena suami mengeluh istrinya terlalu terobsesi dengan hewan peliharaan.
Menyadur New Strait Times Selasa (29/12) pensiunan guru yang kini berusia 70 tahun benar-benar tak tahan berada di dalam rumah karena kucing istrinya mengambil banyak ruang privasi.
Dalam keputusan yang dikeluarkan 21 Mei, hakim distrik Sheik Mustafa Abu Hassan mengatakan pernikahan selama 45 tahun itu gagal karena perilaku yang tidak masuk akal.
Semua ini bermula ketika sang istri yang tak disebutkan namanya bermimpi didatangi mendiang ibunya dan berpesan untuk merawat kucing. Ia juga yakin, kucing bisa menjadi sarana agar dirinya masuk surga.
Semenjak itu ia mulai merawat kucing liar dan beberapa ada yang dibawa pulang. Semakin lama, kondisi rumahnya semakin kacau karena kucing-kucing itu buang air besar besar dan kencing sembarangan.
"Ada bau kotoran kucing dan air seni yang keluar dari rumah itu dan tetangga sangat mengeluhkan hal itu. Polisi dan pihak berwenang memperingatkan sang istri tapi ia tak berhenti mengumpulkan kucing."
Hingga suatu hari, sang suami terpaksa tidur di tikar karena kasurnya selalu kotor. Salah satu kucing istrinya bahkan pernah mengencinginya saat tidur. Tahun 2006 ia pindah dari rumah itu karena tak tahan lagi dengan kucing itu.
Kini setelah nyaris 15 tahun berlalu, pria ini mengajukan gugatan cerai pada istrinya. Selain muak urusan kucing, rebutan harta diduga memicu perpisahan ini. Namun sang istri menolak karena tak ingin harta bersamanya dibagi.
Meskipun sudah berusaha keras untuk mendamaikan, hakim akhirnya menyetujui perceraian pasangan lansia ini.
Baca Juga: Bikin Gemas, Kucing Ini Ganggu Jurnalis saat Siaran
"Saya mempertimbangkan kemungkinan rekonsiliasi tapi saya tak menemukannya. Mereka sekali tidak berkompromi; suami berkeras untuk bercerai dan istri sangat menolak untuk mengakhiri pernikahan," ujar hakim.
"Pasangan itu secara sadar telah terasing satu sama lain selama 15 tahun. Itu adalah jangka waktu yang lama dengan ukuran apa pun. Tidak ada bara cinta atau kasih sayang yang tersisa untuk menyalakannya kembali."
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri