Suara.com - Kapolri baru Jenderal Polisi Listyo Sigit berjanji ke depannya akan menampilkan instansi Polri yang tegas dan humanis. Hal tersebut sesuai dengan harapan masyakarat.
"Bagaimana ke depan kami berangkat dari potret Polri di mata masyarakat dan apa yang menjadi harapan terhadap Polri tentunya bagimana menampilkan Polri yang tegas namun humanis," ujar Listyo usai dilantik Presiden Jokowi sebagai Kapolri baru dalam jumpa pers, Rabu (27/1/2021).
Listyo menggantikan Jenderal Polisi Idham Azis sebagai Kapolri yang memasuki masa pensiun.
Listyo juga ingin menampilkan Polri yang mampu memberikan pelayanan publik yang transparan serta melakukan penegakkan hukum yang berkeadilan.
"Bagaimana menampilkan Polri yang mampu memberikan pelayanan publik yang baik, bagaimana kita memberikan pelayanan secara transparan dan bagaimana kita mampu memberikan penegakan hukum secara berkeadilan. Ini tentunya menjadi tugas kami ke depan," ucap dia.
Sebab, kata Listyo, hal tersebut sudah menjadi komitmen dirinya sebagai Kapolri baru usai dilantik Jokowi.
Ia menyebut semua program kerja juga sudah dituangkan ke dalam rencana kerja untuk melakukan ransformasi di 4 bidang dan rencana aksi di 16 program kegiatan.
"Oleh karena itu, ini menjadi komitmen kami untuk bagaimana harapan masyarakat terhadap Polri betul-betul bisa kami tindaklanjuti, sebagaimana yang kami tuangkan di dalam rencana kami untuk melaksanakan transformasi di 4 bidang dan nanti kita laksanakan rencana aksi di 16 program kegiatan," tutur dia.
Mantan Kabareksrim Polri itu menegaskan dirinya akan melaksanakan tugas dalam menghadapi tantangan kedepan.
Baca Juga: Resmi Dilantik Jadi Kapolri, Ini 8 Janji Jendral Listyo Sigit Prabowo
Ia memastikan akan membantu upaya penanganan Covid-19 yang masih melanda Indonesia.
"Kami akan melaksanakan tugas menghadapi tantangan kedepan yang tentu kita ketahui bersama bahwa saat ini kita sedang menghadapi situasi pandemi covid," kata Listyo.
Upaya yang dilakukan Polri kata Listyo yakni mendisiplinkan aturan protokol kesehatan.
Sebab kata dia keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi.
"Bagaimana kita berusaha untuk melakukan upaya-upaya penanggulangan terhadap covid, baik di dalam kegiatan-kegiatan yang kita disiplinkan penagakan aturan protokol kesehatanyang terus harus kita lakukan karena selamatan masyarakat adalah hukum tertinggi," ucap Listyo.
Polri kata Listyo akan membantu mengawal pertumbuhan ekonomi nasional dan stabilitas keamanan dan ketertiban di masyakarat.
Berita Terkait
-
Resmi Dilantik Jadi Kapolri, Ini 8 Janji Jendral Listyo Sigit Prabowo
-
Listyo Ingin Tampilkan Polri Sebagai Penegak Hukum yang Tegas, Tapi Humanis
-
DPR ke Kapolri Listyo: Pam Swakarsa Jangan Kebablasan jadi Alat Kekuasaan
-
Resmi Jadi Kapolri, Listyo Sigit Prabowo: Kiranya Tuhan Menolong Saya
-
Sumpah Jabatan Kapolri, Listyo Sigit: Kiranya Tuhan Menolong Saya
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB