Suara.com - Valentine selama ini selalu identik dengan hari kasih sayang. Maka tidak heran jika banyak orang memilih untuk menlangsungkan pernikahan pada tanggal 14 Februari itu.
Bahkan, pendaftaran pernikahan pada Hari Valentine di China membludak. Kondisi itu membuat instansi pencatatan sipil di berbagai daerah tetap buka meskipun masih dalam rangkaian hari libur Tahun Baru Imlek.
Dikutip dari ANTARA< pemerintah Kabupaten Ji'an, Provinsi Jiangxi, Selasa (9/2), mengumumkan bahwa kantor catatan sipil akan beroperasi pada hari minggu.
Biro Catatan Sipil Kabupaten Ji'an tetap beroperasi untuk memberikan pelayanan kepada anak muda yang memilih Valentine sebagai hari pernikahan.
Bahkan, Pemerintah Kota Fuzhou, Provinsi Fujian, mengeluarkan surat edaran untuk setiap kantor distrik yang berisi petunjuk teknis pelayanan pencatatan nikah pada Valentine.
Masyarakat di kota itu dapat memesan slot secara daring. Petugas biro pencatatan sipil yang akan menanganinya, menurut media lokal.
Meskipun demikian, beberapa instansi mengingatkan pentingnya kewaspadaan pandemi dengan membatasi jumlah pasangan yang ingin mengajukan permohonan pencatatan guna mengurangi risiko terpapar Covid19.
"Mungkin ini menjadi pengingat bahwa kita harus meluangkan lebih banyak waktu untuk keluarga atau lebih baik kita bisa membawa orang yang kita cintai dan keluarga mereka bersama-sama untuk menghabiskan waktu selama Hari Valentine," demikian salah satu unggahan di Weibo.
Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pemohon pencatatan pernikahan di China mengalami penurunan tajam.
Baca Juga: MUI Kecam Promo Pernikahan Anak Aisha Weddings: Pernikahan Bukan Uji Coba
Hal itu disebabkan anak muda lebih memilih hidup melajang atau menunda pernikahan dengan berbagai alasan, seperti sibuk bekerja, tingginya biaya perawatan anak, dan menyukai hidup bebas.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka