Suara.com - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang usai bertemu lima pimpin KPK di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (16/2/2021). Zainal baru dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, pada Senin (15/2) kemarin.
Tujuan kedatangan Zainal untuk meminta masukan dalam pencegahan Korupsi didaerahnya. Dalam pertemuan itu hadir Ketua KPK Firli Bahuri, Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango dan Lili Pintauli Siregar.
"Pimpinan KPK memberikan wejangan, arahan-arahan mengenai rambu-rambu untuk pencegahan korupsi," kata Zainal di lobi gedung merah putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Selain itu Zainal juga diminta untuk memperhatikan jangan sampai adanya masalah konflik kepentingan yang merugikan keuangan negara. Sehingga, merugikan masyarakat di derahnya.
"Supaya tidak ada pembiaran terjadinya korupsi," ucap Zainal.
Dalam pertemuan itu pimpinan KPK yang hadir juga mengingatkan kepada Zainal untuk memenuhi janji-janjinya selama kampanye.
Plt Juru Bicara Bidang Pencegahan KPK Ipi Maryati Kuding meminta Zainal memperhatikan empat aspek. Yakni terkait pembangunan aparatur pemerintahan yang baik; Kualitas pelayanan publik; Peningkatan kesejahteraan masyarakat; dan Komitmen antikorupsi yang diwujudkan dalam program-program pembangunan di Kalimantan Utara.
"KPK juga mengingatkan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik harus tetap memegang teguh integritas, tertib administrasi, dan mencegah potensi penyimpangan yang dapat mengarah pada tindak pidana korupsi," ucap Ipi.
Apalagi, kata Ipi, mengingat kepala daerah tengah menghadapi tantangan yang lebih berat di masa pandemi. Maka itu, KPK bakal terus mengingatkan seluruh kepala daerah agar transparan dalam penggunaan uang anggaran.
Baca Juga: Bupati Juarsah Bagikan Video Jadi Tersangka KPK, Warganet: Minta Dukungan?
"Pesan ini juga itu untuk memastikan program-progran penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi di daerah dilakukan secara transparan dan akuntabel," tutup Ipi.
Berita Terkait
-
Polisi Tangkap Anggota KPK Sedang Mabuk dan Ribut Dengan Istri
-
Bupati Juarsah Bagikan Video Jadi Tersangka KPK, Warganet: Minta Dukungan?
-
Kasus Asabri, Jimmy Sutopo Tersangka Baru Kejagung Dioper ke Rutan KPK
-
Proposal Senilai Rp1,9 Milyar di Kepri Diduga Fiktif, LSM Kembalikan Dana
-
Temui Pimpinan KPK, KPPU Ingin Koordinasi Kasus Ekspor Benih Lobster
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Bukan Cuma Mesin EDC, KPK Kini Juga Bidik Korupsi Alat Pengukur Stok BBM di Kasus Digitalisasi SPBU
-
Kerajaan Thailand Berduka: Ratu Sirikit Meninggal Dunia di Usia 93 Tahun karena Komplikasi Penyakit
-
Tragis! Mulut Asem Mau Nyebat, Pegawai Warkop di Kebon Jeruk Tewas Tersetrum Listrik
-
PDIP Gaungkan Amanat Bung Karno Jelang Sumpah Pemuda: Indonesia Lahir dari Lautan, Bukan Tembok Baja
-
Heboh Polisi di Bali Terlibat Perdagangan Orang Modus Rekrut Calon ABK, Begini Perannya!
-
Umrah Mandiri: Kabar Baik atau Ancaman? Ini Kata Wamenhaj Soal Regulasi Baru
-
Sempat Digigit Anjing, Mayat Bayi di Bukittinggi Tewas Termutilasi: Tubuh Terpotong 3 Bagian!
-
Bahlil 'Dihujat' di Medsos, Waketum Golkar Idrus Marham: Paradoks Demokrasi
-
Ponsel Menkeu Purbaya Kalah Jauh dari Anak Buahnya: Handphone Lu Bagus Nih
-
Nadiem Makarim Tersandung Skandal Laptop Chromebook, Begini Proses Pengadaan Barang Versi LKPP