Suara.com - Tim Satuan Tugas KPK telah melakukan penggeledahan untuk mencari sejumlah bukti terkait kasus korupsi pengadaan barang tanggap darurat covid-19 di Kabupaten Bandung Barat.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan Tim Satgas KPK menggeledah empat lokasi yang berbeda di wilayah Bandung Barat pada Jumat (19/3/2021) kemarin.
"Berada di wilayah Kabupaten Bandung Barat terkait dengan TPK pengadaan barang tanggap darurat bencana Pandemi Covid 19 pada Dinas Sosial Pemda Kabupaten Bandung Barat Tahun 2020," ujar Ali kepada wartawan, Sabtu (20/3/2021).
Ali mengungkapkan empat lokasi tersebut yaitu dua lokasi berada di Lembang Kabupaten Bandung Barat, Cimareme Ngamprah Kabupaten Bandung Barat.
Serta di Leuwigajah Cimahi Selatan, Kabupaten Bandung Barat yang merupakan rumah kediaman dari para pihak yang terkait dengan perkara ini.
Dari empat lokasi tersebut Tim Satgas KPK, kata Ali, mengamankan berbagai bukti berupa dokumen terkait kasus korupsi pengadaan barang tanggap darurat covid-19 di Kabupaten Bandung Barat.
"Di empat lokasi ini ditemukan dan diamankan berbagai bukti berupa dokumen yang tentunya berkaitan dengan perkara," ucap Ali.
Tak hanya itu, Ali menegaskan temuan bukti-bukti tersebut akan segera dianalisa untuk masuk dalam pemberkasan perkara.
"Nantinya seluruh bukti-bukti dimaksud akan segera di analisa untuk dilakukan penyitaan sebagai bagian dalam pemberkasan perkara dimaksud," katanya.
Baca Juga: Digeledah, KPK Sita Dokumen dan Alat Elektronik dari Kantor Bappeda Jabar
Berita Terkait
-
Digeledah, KPK Sita Dokumen dan Alat Elektronik dari Kantor Bappeda Jabar
-
Beri Dukungan untuk Mark Sungkar, Teuku Wisnu: Kita Tahu Papa Seperti Apa
-
Zumi Zola Transfer Duit Rp 20 Juta ke Anak Tiap Bulan Meski Lagi Dibui
-
KPK Terima Penyerahan Sepeda Kasus Dugaan Suap Benih Lobster
-
Zumi Zola Kembali Jalani Sidang Peninjauan Kembali
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta