Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membagikan ceritanya menjalankan ibadah puasa di bulan ramadan ini. Salah satunya mengenai santapan favoritnya ketika berbuka puasa.
Anies mengatakan, menu wajib ketika berbuka puasa adalah kurma. Ia menyebut menyantap buah dari Arab ini sebagai bagian dari sunah puasa.
"Saya kalau buka puasa sunahnya saja, kurma tiga biji," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (28/4/2021).
Mantan Mendikbud ini kemudikan lanjut dengan menyantap hidangan apapun yang ada di meja makan. Ia mengaku tak muluk-muluk dalam memilih makanan.
"Makan apa saja sih saya tuh, jadi enggak pernah ada yang khusus, tapi kalau batalin, selalu batalin pakai kurma kemudian abis itu seadanya yang ada di meja, gonta-ganti," katanya.
Setelah berbuka Anies kemudian lanjut ibadah salat maghrib. Namun ketika malam hari, ada lagi santapan wajibnya, yakni air kelapa.
"Tentu, tapi itu malam. Air kelapa muda," pungkasnya.
Di masa bula ramadan ini, Anies menjalani aktivitasnya seperti biasa. Ia kerap datang ke kantornya Balai Kota setiap hari dan jika ada agenda di luar ia tetap hadir.
Beberapa pertemuan juga dilakukan secara virtual mengingat saat ini masih masa pandemi Covid-19 dan perlu menjalankan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa Kota Semarang dan Sekitarnya Rabu 28 April 2021
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan