Suara.com - Ketua Pantia Acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putri Habib Rizieq Shihab, Haris Ubaidillah menangis sesegukan dalam ruang sidang perkara kasus kerumunan Petamburan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (3/5/2021).
Haris menangis lantaran merasa menyesal telah mengusulkan acara pernikahan putri Rizieq yakni Najwa Shihab digabung dengan acara peringatan maulid pada 14 November 2020 silam.
Awalnya jaksa penuntut umum atau JPU bertanya kepada Haris yang menjadi saksi dalam agenda sidang pemeriksaan terdakwa. Jaksa menanyakan soal mekanisme acara mana lebih dulu acara maulid digelar atau acara pernikahan.
Haris kemudian memberikan jawabannya. Ia kemudian menyampaikan permohonan maaf di depan Rizieq sambil menangis sesegukan.
"Acara ini adalah acara peringatan baginda Nabi Muhammad SAW. Habib saya mohon maaf habib (nangis sesegukan) beliau mengatakan bahwasanya jadi pada saat rapat kiai Shabri (ketum FPI) mengatakan bahwasanya Habib Rizieq akan melaksanakan pernikahan (putrinya) secara terbatas saat itu kami mewakili panitia mengusulkan bagaimana kalau akad nikahnya saja seperti biasa dilakukan pada saat peringatan maulid," kata Haris sambil menangis.
Kala pihaknya mengusulkan acara pernikahan putri Rizieq disatukan dengan acara maulid, Ketua Umum FPI saat itu Shabri Lubis terdiam tak memberikan jawaban. Shabri memilih menunggu konfirmasi dari Rizieq.
Rizieq kemudian memberikan izin pernikahan putrinya disatukan dengan acara maulid. Hal itu kata Haris dengan catatan menerapkan protokol kesehatan. Haris mengaku bingung kala itu harus bersyukur atau menyesal.
"Dan saya bingung mengatakan apakah saya ini harus mengucapkan syukur atau saya harus mengucapkan istighfar karena saat menyetujui dengan catatan menerapkan protokol kesehatan akhirnya akad nikah jadi dilaksanakan di panggung peringatan maulid," tuturnya.
Sampai akhirnya acara resmi digelar pada 14 November 2020 lalu. Massa kemudian datang berkumpul tanpa diperkirakan. Pembacaan kitab maulid dilakukan terlebih dahulu, kemudian izab kabul pernikahan digelar.
Baca Juga: Sebut Munarman Mirip HRS dalam Skandal Asmara, Ade: Allah Membuka Mata Kita
"Setelah itu dilaksanakan peringatan maulid dan sambutan-sambutan acara tausyiah. Dan pada saat pelaksanaan tausyiah saya selaku ketua panitia betul-betul merasa ini tanggung jawab saya sehingga saya ketika memberikan sambutan selaku ketika panitia itu yang pertama kali saya ingatkan untuk menggunakan masker dengan benar," tuturnya.
Dalam kasus kerumunan di Petamburan, Haris menjadi terdakwa. Selain Haris ada pula Shabri Lubis, Ali Alwi Alatas, Idrus Al Habsyi, dan Maman Suryadi serta tak ketinggalan Habib Rizieq.
Rizieq sendiri didakwa telah melakukan penghasutan hingga ciptakan kerumunan di Petamburan dalam acara pernikahan putrinya dan maulid nabi Muhammad SAW. Kelima orang itu diganjar dengan dakwaan serupa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Bukan Lagi Isu, Hujan Mikroplastik Resmi Mengguyur Jakarta dan Sekitarnya
-
Heboh Dugaan Korupsi Rp237 M, Aliansi Santri Nusantara Desak KPK-Kejagung Tangkap Gus Yazid
-
Terungkap di Rekonstruksi! Ini Ucapan Pilu Suami Setelah Kelaminnya Dipotong Istri di Jakbar
-
Kena 'PHP' Pemerintah? KPK Bongkar Janji Palsu Pencabutan Izin Tambang Raja Ampat
-
Ketua DPD RI Serahkan Bantuan Alsintan dan Benih Jagung, Dorong Ketahanan Pangan di Padang Jaya
-
KPK Ungkap Arso Sadewo Beri SGD 500 Ribu ke Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso
-
KPK Tahan Komisaris Utama PT IAE Arso Sadewo Terkait Dugaan Korupsi Jual Beli Gas PGN
-
Alasan Kesehatan, Hakim Kabulkan Permohonan Anak Riza Chalid untuk Pindah Tahanan
-
Pelaku Pembakaran Istri di Jatinegara Tertangkap Setelah Buron Seminggu!