Suara.com - Pandemi Covid-19 ini benar-benar menjadi sebuah cobaan bagi kita semua, rupanya tidak hanya berdampak negatif bagi tubuh kita melainkan juga berdampak pada kegiatan ekonomi yang ada di Indonesia, misalnya resesi. Apa itu resesi?
Berikut ini penjelasan definisi resesi hingga dampaknya terhadap dunia ekonomi.
Apa itu Resesi
Resesi ekonomi atau yang kita kenal dengan sebutan resesi adalah keadaan dimana terjadinya penurunan keadaan ekonomi di suatu negara selama lebih dari dua kuartal. Ketika suatu negara mengalami resesi umumnya akan ditandai dengan meningkatnya jumlah pengangguran, menurunnya penjualan ritel dan kontraksi pendapatan pada bagian manufaktur dalam periode yang cukup lama.
Resesi ekonomi yang terjadi memiliki pengaruh terhadap kegiatan ekonomi, berikut adalah dampak yang terjadi dari resesi:
1. Turunnya tingkat investasi
Dampak pertama dari terjadinya resesi ekonomi adalah turunnya tingkat investasi, turunnya aktivitas ekonomi yang terjadi menjadi penyebab utama para investor mengurungkan niatnya untuk melakukan investasi
2. Naiknya Angka PHK
Baca Juga: Penjelasan Menperin Soal PHK Hantui Pekerja di Tengah Resesi Ekonomi
Perlu anda ketahui terjadinya sebuah resesi akan memiliki dampak domino terhadap kegiatan ekonomi yang ada di Indonesia, salah satu efek domino yang terjadi adalah naiknya angka PHK yang terjadi. Naiknya angka PHK dipicu oleh tidak bergairahnya pergerakan ekonomi yang ada, artinya minat beli yang berkurang membuat tingkat produksi juga berkurang.
3. Inflasi dan Deflasi
Secara mudahnya inflasi adalah keadaan dimana harga barang naik secara terus menerus sampai waktu yang tidak bisa ditentukan dan deflasi adalah penurunan harga barang yang terjadi secara terus menerus. Hal ini tentunya akan berdampak pada resesi ekonomi yang terjadi.
Dampak Resesi Terhadap Masyarakat
Perlu anda ketahui bahwa resesi ekonomi yang terjadi tidak hanya berdampak langsung kepada negara, melainkan juga memiliki dampak langsung kepada masyarakat. Berikut adalah dampak langsung resesi terhadap masyarakat:
1. Turunnya Pendapatan
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory