Suara.com - Sebanyak 933 pemudik yang kembali ke Jakarta terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka terjaring operasi pemeriksaan swab antigen yang tersebar di perbatasan wilayah Jakarta.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyebut angka tersebut berdasar data yang dihimpun selama masa penyekatan arus balik lebaran.
"Secara keseluruhan sampai dengan hari ini kita berhasil menjaring 933 kasus positif pasca arus balik dari titik penyekatan maupun di basis komunitas. Setidaknya, Hal ini bisa meminimalisir laju penyebaran virus Covid-19 di wilayah Polda Metro Jaya dan sekitarnya," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (3/6/2021).
Ratusan pemudik yang terkonfirmasi reaktif Covid-19 itu kekinian tengah menjalani isolasi. Mereka diantaranya dirujuk ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet dan rumah sakit rujukan lainnya.
"Berkat langkah-langkah yang kita laksanakan tersebut, alhamdulillah hingga saat ini angka penambahan kasus positif Covid-19 di DKI dan sekitarnya relatif dapat dikendalikan meski sempat naik namun saat ini sudah menunjukan adanya perbaikan," katanya.
Atas hal itu, Fadil memberikan apresiasi terhadap jajaran personel Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, tenaga kesehatan dan mitra kesehatan lainnya atas kinerjanya selama masa mudik dan balik lebaran. Sekaligus, mengajak mereka untuk sama-sama mensukseskan program vaksinasi pemerintah.
"Ke depan kita akan dihadapkan kepada tugas untuk mensukseskan program vaksinasi nasional, jajaran TNI-Polri akan melaksanakan vaksinasi massal dalam waktu dekat," katanya.
Surat Bebas Covid
Fadil sebelumnya menegaskan kepada warga yang hendak kembali ke Jakarta usai melaksanakan mudik lebaran diwajibkan menyertakan surat bebas Covid-19. Jika tidak, mereka diminta menjalani isolasi mandiri dan melaksanakan swab antigen yang telah disediakan.
Baca Juga: Positif Covid-19, Satu Keluarga di Pekanbaru Dijemput Ambulans
"Jika anda tidak bisa menunjukkan surat keterangan bebas Covid, mereka akan memaksa anda untuk melakukan isolasi mandiri dan dilakukan swab antigen gratis," kata Fadil dalam video yang diunggah akun Twitter @TMCPoldaMetro pada Senin (17/5).
Fadil memastikan seluruh warga dari luar daerah yang hendak kembali ke Jakarta tidak akan lolos dari pemeriksaan di pos-pos penyekatan dan check point. Terlebih, kata dia, dalam pemeriksaan ini pihaknya juga turut melibatkan basis komunitas seperti Babinsa, Babinkantibmas, RW hingga RT.
"Kepada masyarakat yang akan kembali ke Jakarta agar melengkapi diri dengan surat keterangan bebas Covid. Kalau anda lolos di pos penyekatan ini, anda tidak mungkin lolos di basis komunitas. Karena seluruh RT, RW, Babinsa, Babinkantibmas itu akan datang," katanya.
1,2 Juta Warga Jakarta Nekat Mudik
Sebanyak 1,2 juta warga Jakarta tercatat melaksanakan mudik lebaran di tengah adanya larangan dari pemerintah. Mereka melaksanakan mudik sebelum adanya Operasi Ketupat Jaya 2021 yang berlangsung sejak 6 hingga 17 Mei menggunakan jalur darat, laut dan udara.
Untuk mengantisipasi itu, Polda Metro Jaya bersama Kodam Jaya melaksanakan tes swab berlapis di masa arus balik mudik. Pelaksanaan tes swab akan di lakukan di pos-pos arus balik mudik yang tersebar di perbatasan, pelabuhan, hingga bandara.
Berita Terkait
-
38 Guru dan Karyawan Positif Covid-19, SMA di Pekalongan Lockdown
-
Tambah 601 Pasien, Kasus Positif Covid-19 di Jakarta Capai 431.179 Orang
-
Update: Kasus Positif Covid-19 Indonesia Tambah 5.246, Kasus Aktif 100.364 Orang
-
Positif Covid-19, Satu Keluarga di Pekanbaru Dijemput Ambulans
-
Micro Lockdown Resmi Dicabut, Warga RW 03 Ciracas Positif Covid-19 Sisa 2 Orang
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan