Suara.com - Hari Pramuka diperingati setiap tanggal 14 Agustus. Pada tahun ini, Hari Pramuka 2021 akan bertepatan dengan peringatan ke-60 tahun. Namun tahukah kamu, siapa Bapak Pramuka Indonesia?
Bapak Pramuka Indonesia atau Bapak Pramuka Nasional adalah Sultan Hamengkubuwono IX. Mengapa Sultan Hamengkubuwono IX bisa dipilih menjadi Bapak Pramuka? Simak ulasannya berikut ini.
Awal Terbentuknya Hari Pramuka dan Kiprah Sultan Hamengkubuwono IX
Sejak 14 Agustus 1961, Hari Pramuka ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 238 Tahun 1961 tentang gerakan pramuka.
Pada tanggal tersebut, Majelis Pimpinan Nasional (MAPINAS) secara resmi memperkenalkan gerakan Pramuka dengan menetapkan Sultan Hamengkubuwono IX sebagai Ketua Kwartir Nasional pertama. Hingga kini Sultan Hamengkubuwono IX dikenal sebagai bapak Pramuka Indonesia.
Sultan Hamengkubuwono IX memiliki peran penting dalam perkembangan awal Pramuka di Indonesia. Ia menjabat selama 4 periode sebagai Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka pada tahun 1961 hingga tahun 1974.
Tahukah kalian bahwa istilah Pramuka itu juga diciptakan oleh Hamengkubuwono IX? Yup, nama Pramuka diinisiasi oleh Sultan Hamengkubowono IX.
Kata "Pramuka" berasalkan dari kata Poromuko yang memiliki arti pasukan terdepan dalam perang. Kata Pramuka memiliki singkatan yakni “Praja Muda Karana” atau “Jiwa Muda yang Gemar Berkarya”.
Asal Mula Pramuka dan Pembentukan
Baca Juga: Link Twibbon Hari Pramuka ke-60 Berikut Panduan Cara Membuatnya
Gerakan Pramuka diawali oleh organisasi Belanda dengan nama Nederlandesche Padvinders Organisatie (NPO) pada tahun 1912, dan kemudian berubah nama menjadi Nederlands Indische Padvinders Vereniging (NIVP) pada tahun 1916.
Mangkunegara VII kemudian membentuk sebuah organisasi kepanduan pertama yang bernama Javaansche Padvinder Organisatie (JPO).
Gerakan ini kemudian menyebar menjadi banyak organisasi seperti Hizbul Wathan dari Muhammadiyah, Nationale Padvinderij (Boedi Oetomo), Sarekat Islam Afdeling Padvinderij (Sarekat Islam), dan Nationale Islamietische Padvinderij (Jong Islamieten Bond).
Pada masa kemerdekaan, organisasi kepanduan mulai tidak terdengar kembali. Presiden Soekarno kemudian menginginkan untuk menyatukan semua gerakan kepanduan yang ada di Indonesia.
Pada tanggal 9 Maret 1961, Presiden Soekarno mengumpulkan berbagai tokoh gerakan organisasi kepanduan. Presiden Soekarno menyatakan bahwa organisasi kepanduan harus diperbaiki dan digabung menjadi satu. Pakhirnya 14 Agustus 1961 dibentuklah Pramuka atas usulan Sri Sultan Hamengkubuwono IX.
Itulah sejarah singkat Hari Pramuka berserta kiprah Sultan Hamengkubuwono IX yang kita kenal sebagai Bapak Pramuka Indonesia. Selamat Hari Pramuka 2021.
Tag
Berita Terkait
-
Link Twibbon Hari Pramuka ke-60 Berikut Panduan Cara Membuatnya
-
Arti Lambang Pramuka, Tunas Kelapa dalam Menyambut Hari Pramuka 2021
-
Profil Baden-Powell, Bapak Pramuka Sedunia Aktif di Militer dan Seniman
-
25 Twibbon Hari Pramuka dan Cara Menggunakannya, Pilih, Edit, Unduh, Unggah!
-
Sejarah Hari Pramuka 14 Agustus 2021 dan Logo 60 Tahun Perayaan
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
BBW Jakarta 2025: Lautan Buku Baru, Pesta Literasi Tanpa Batas
-
Program MBG Dikritik Keras Pakar: Ribuan Keracunan Cuma Angka Statistik
-
Konvensyen DMDI ke-23 di Jakarta, Sultan Najamudin Tekankan Persatuan dan Kebesaran Rumpun Melayu
-
Polemik Ijazah Jokowi Masih Bergulir, Pakar Hukum Ungkap Fakta Soal Intervensi Politik
-
Geger Ijazah Gibran! Pakar Ini Pertanyakan Dasar Tudingan dan Singgung Sistem Penyetaraan Dikti
-
Dana Pemda Rp 234 T Mengendap di Bank, Anggota DPR Soroti Kinerja Pemda dan Pengawasan Kemendagri
-
Diteror Lewat WhatsApp, Gus Yazid Lapor Polisi Hingga Minta Perlindungan ke Presiden Prabowo
-
Survei Gibran 'Jomplang', Rocky Gerung Curiga Ada 'Operasi Besar' Menuju 2029
-
Menteri Imigrasi di FLOII Expo 2025: Saatnya Tanaman Hias Indonesia Tembus Dunia!
-
KPK Lanjutkan Operasi 'Memiskinkan' Nurhadi, Hasil Panen Rp1,6 Miliar Disita