Suara.com - Viral video pengakuan seorang pegawai Kantor Urusan Agama (KUA) yang menangani klien meminta pernikahan dibatalkan.
Alasan pihak pria meminta berkas pernikahan dicabut membuat si pegawai tak habis pikir.
Bagaimana tidak, pria itu mengaku wajah sang calon istri tak pantas jika diajak ke acara undangan.
Kisah itu dibagikan oleh salah satu akun TikTok hingga viral di media sosial.
Awalnya, si pegawai KUA mengaku didatangi oleh seorang calon pengantin yang menginginkan berkas pernikahannya dicabut.
"Setelah ditanya alasannya, dia jawab karena calon pengantin perempuan menaikkan jumlah mahar yang dimintanya," tulisnya dalam video seperti dikutip Suara.com, Minggu (29/8/2021).
Ia menanyakan besaran mahar yang diminta oleh pihak perempuan hingga membuat pihak pria merasa keberatan.
Ternyata, pihak perempuan menginginkan mahar semula sebesar Rp 50 ribu naik menjadi Rp 200 ribu.
Namun, permintaan pihak perempuan tersebut langsung ditolak. Si pria memilih untuk membatalkan pernikahan tersebut.
Baca Juga: Sejam Lebih Tamu Hotel Tak Respons, Ternyata Ini yang Terjadi Setelah Pintu Dibuka Paksa
"Pak kepalaku meyakinkan lagi, apa harus dibatalkan hanya karena permintaan perempuan seperti itu. Sepertinya tidaklah sulit sekali seumur hidup," ungkapnya.
Dengan santai, si pria itu tetap menolak pernikahan tersebut lantaran wajah si calon pengantin perempuan yang tidak rupawan.
Alasan pria itu membuat si pegawai KUA sebagai sesama wanita ikut merasa sakit hati.
"Dia jawab: 'Duh enggak sepadan pak, Rp 200 ribu wong orangnya juga enggak pantas diajak ke kondangan'" ujarnya menirukan jawaban si peria.
Video pria minta batal nikah gegara mahar hingga wajah calon pengantin itu langsung menjadi sorotan publik.
Banyak warganet ikut geram dengan aksi si pria yang memandang fisik calonnya secara berlebihan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Cucu Mahfud MD Jadi Korban, Pakar Sebut Keracunan MBG Bukti Kegagalan Sistemik Total
-
Motif Sejoli Tega Buang Bayi di Palmerah, Malu Nikah Siri Tak Direstui
-
PPP Memanas! Kubu Mardiono Klaim Duluan Daftar, Agus Suparmanto Tidak Sah Jadi Ketum?
-
Penganiayaan Jurnalis di Jaktim Berakhir Damai, Pelaku Meminta Maaf dan Tempuh Restorative Justice
-
Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso Ditahan KPK, Diduga Terima Duit Panas Jual Beli Gas
-
Asosiasi Sopir Logistik Curhat ke DPR: Jam Kerja Tak Manusiawi Bikin Penggunaan Doping dan Narkoba
-
Usai Muktamar Ricuh, Kubu Agus Suparmanto Ajak Mardiono Bergabung Demi Lolos Parlemen 2029
-
Viral Wali Kota Gorontalo Ngamuk Proyek Kampung Nelayan Disetop Ormas GRIB, Nyaris Adu Jotos!
-
Wartawan Dianiaya oleh Petugas SPPG di Jaktim, Kepala BGN Minta Maaf: Kekerasan Tidak Boleh
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?